Kelangkaan Gas LPG 3 Kg

Pemkot Mataram Ungkap Penyebab Masyarakat Sulit Mendapatkan LPG 3 Kg, Turunkan Tim untuk Sidak

Sejumlah masyarakat Kota Mataram melapor sulit mendapatkan LPG 3 Kg walaupun sudah mengantre dan berkeliling ke pangkalan dan agen

TRIBUNLOMBOK.COM/WAWAN SUGANDIKA
LPG LANGKA - Suasana agen gas Elpiji (LPG) 3 kilogram (Kg) di Kota Mataram. Sejumlah masyarakat Kota Mataram melapor sulit mendapatkan LPG 3 Kg walaupun sudah mengantre dan berkeliling ke pangkalan dan agen. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM - Masyarakat di Kota Mataram mengeluh kesulitan mendapatkan gas Elpiji (LPG) 3 kilogram (Kg).

Sejumlah warga bahkan harus rela antre siaga sejak malam hari.

Warga Bertais Husniawati mengaku pangkalan LPG tempatnya kerap membeli gas sedang kehabisan stok.

“Ada toko langganan kalau kita mau beli gas, cuman akhir ini sudah dua minggu agak susah kita dapat,” ucap Wati saat dikonfirmasi TribunLombok.com, Rabu (17/9/2025).

Warga lainnya, Sahiri mengaku harus berkeliling untuk agar bisa mendapatkan LPG 3 Kg.

"Kami harus mencari ke beberapa pangkalan baru bisa dapat," ungkap Sahiri.

Baca juga: Pertamina Patra Niaga Prioritaskan Penyaluran Langsung ke Rumah Tangga Pengguna LPG 3 Kg Bersubsidi

Kabid Bapokting Dinas perdagangan Kota Mataram Sri Wahyunida mengakui bahwa banyak masyarakat yang melapor sulit mendapatkan LPG.

Pihaknya juga sudah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pangkalan dan agen.

Menurut Nida kelangkaan terjadi karena tingginya permintaan masyarakat di tengah kebutuhan untuk perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. 

Tak hanya itu, permintaan juga tinggi di tengah dimulainya perkuliahan. 

"Bukan langka, stok tetap ada tapi langsung habis karena permintaan masyarakat meningkat dan mahasiswa aktif kuliah salah satu penyebab," ucap Nida.

pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan Pertamina meminta tambahan stok.

"Kami disdag tidak berdiam diri dengan kondisi ini, kami meminta extra dropping apalagi banyak momen ke depan," Tambah  Nida. 

Dia memastikan harga LPG 3 Kg masih stabil di tingkat pangkalan tidak ada peningkatan di luar ketentuan.

Peningkatan harga di tingkat pengecer disebabkan alasan biaya operasional. 

Disdag Kota Mataram juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap membeli sesuai kebutuhan. 

"Kami mengimbau kepada masyarakat tidak panik buying saat kondisi seperti ini, kami akan upayakan ketersediaan LPG 3 kg, kembali normal," pungkas Nida.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved