Berita Lombok Tengah

Desa Sukadana dan Segala Anyar Lombok Tengah Kini Punya Kebijakan 'Desa Tangguh Iklim'

Penulis: Sinto
Editor: Wahyu Widiyantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DESA TANGGUH - KONSEPSI NTB menggelar kegiatan diseminasi hasil program serta pembelajaran untuk exit strategi berkelanjutan di Lombok Tengah, Kamis (31/7/2025). Program Desa Tangguh Iklim dinilai penting karena sejalan dengan visi misi dan strategi RPJMD Lombok Tengah.

Caranya dengan memastikan sasaran targetnya fokus pada kelompok-kelompok rentan, petani tadah hujan yang miskin dengan sawah kurang dari setengah hektar. 

Termasuk pula disabilitas dan anak-anak muda yang menjadi perhatian karena mereka inilah yang menjadi penerima dampak paling besar terhadap tekanan perubahan. 

Sebagai contoh adalah pihaknya memfasilitasi pembentukan UMKM bagi perempuan untuk mengolah produknya yang berbasis pangan pertanian lokal. 

"Mereka bikin kue kering dari daun kelor misalnya. Kalau di Sukadana mereka mengolah kotoran ternak menjadi pupuk organik. Nah mereka sudah bisa memasarkan. Ada juga pengukur curah hujan yang bertugas berkoordinasi dengan BMKG," ungkap Haerul. 

Pengukur curah hujan, lanjut Haerul, akan bertugas memastikan kapan akan dimulai hujan, berapa lama terjadinya, hingga kapan dimulainya musim kering. Informasi ini selanjutnya akan terdistribusi ke petani. 

KONSEPSI sedang melakukan kajian secara detail terhadap dampak peningkatan produksi pertanian. 

Namun secara kasat mata, dapat dilihat bahwa sudah terlihat dampaknya. 

Di Desa Sukadana masyarakat sudah bisa memasarkan pupuk hasil pendampingan konsepsi ke luar desa. 

Bahkan mereka sampai kewalahan menerima pesanan sehingga mereka ada penghasilan tambahan. 

Haerul menyampaikan, konsepsi secara program sudah selesai namun secara substantif akan dilanjutkan di fase kedua yang fokus ke penghidupan. 

"Jadi mana yang penghidupan di fase satu akan dikembangkan. Kita juga selanjutnya akan assessment apakah nambah di dua desa ini atau di desa lain. Tapi intinya selain di Lombok Tengah kita akan tambah di Lombok Barat sama Lombok Timur," demikian Haerul. 

(*)

Berita Terkini