Dua Orang di Taliwang Kena Tebas Senjata Tajam, Tersinggung Berujung Perkelahian antar Pemuda

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PERKELAHIAN: Para pemuda yang terlibat perkelahian di Sumbawa Barat diperiksa polisi, Senin (22/3/2021).

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT – Perkelahian antar pemuda terjadi di Jembatan Pelangi, Kelurahan Menala, Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, Senin (22/3/2021), pukul 17.50 Wita.

Perkelahian tersebut melibatkan dua kelompok pemuda.

Pemuda dari Tepas Sepakat, Kecamatan Brang Rea berkehali dengan pemuda lingkungan Motong, Kelurahan Kuang dan Kelurahan Sampir, Kecamatan Taliwang.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB Kombes Pol Hari Brata menjelaskan, keributan diawali perselisihan antara kedua kelompok pemuda saat balap motor di Lingkungan KTC Taliwang.

”Pemuda asal Tepas Sepakat dalam insiden itu merasa tersinggung dan terjadi cekcok sampai kelahi,” jelasnya, Selasa (23/3/2021).

Keributan dua pemuda itu berlanjut hari Senin (22/3/2021), di lingkungan KTC.

Kedua kelompok pemuda tersebut kembali bertemu kelompok pemuda dari Desa Tepas Sepakat.

PERKELAHIAN: Korban perkelahian di Sumbawa Barat ditangani medis. Senin (22/3/2021).   (Dok. Dirreskrimum Polda NTB)

Unggul jumlah orang, pemudah Tepas Sepakat melakukan pengejaran terhadap pemuda lingkungan Motong dan Kelurahan Sampir sampai jembatan Menala.

Pelaku berjumlah 4 orang kemudian melakukan penganiayaan terhadap 2 pemuda yang dikejar menggunakan senjata tajam.

”Korban atas nama Wafi Fahroza alias Wapi, asal Lingkungan Motong, Kelurahan Kuang mengalami luka sobek pada lengan kanan dan kepala,” jelasnya.

Korban selanjutnya atas nama Agung, asal Kelurahan Sampir.

”Dia mengalami luka sobek pada punggung,” katanya.  

Baca juga: Rudapaksa dan Bunuh Bocah 9 Tahun Secara Keji, Pria Asal NTT Dihukum Mati

Pukul 18.00 Wita, kedua korban dibawa ke Puskesmas Taliwang oleh anggota piket Polsek Taliwang.

Karena butuh perawatan intensif, pukul 19.15 Wita, korban dirujuk ke RSUD Asyifa Taliwang.

Setelah itu, Tim Opsnal Sat Reskrim mengejar para pelaku.

Di saat bersamaan, polisi meminta kepada keluarga korban menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus kepada aparat.

”Kami minta warga tidak main hakim sendiri,” imbuhnya.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Politisi PDIP di Sumbawa, Polisi Tetapkan 2 Orang Tersangka

Baca juga: Pria Dikeroyok Sampai Tewas, Polres Sumbawa Tangkap 5 Orang Terduga Pelaku

Selanjutnya, pukul 21.00 Wita, anggota opsnal mengamankan para pemuda yang diduga terlibat dalam perkelahian tersebut.

Antara lain HI (15), RH (17), MJH (15), JA (19), IZ (18), IH (14), JT (16), dan AS (16).

Mereka semua berasal dari Desa Tepas, Kecamatan Brang Rea, Sumbawa Barat.

Sebagian masih besar berstatus pelajar.  

”Untuk para terduga pelaku lainnya masih dilidik oleh anggota opsnal.

Hari Brata memastikan, setelah perkelahian, situasi masih dalam keadaan aman terkendali.

(*)

Berita Terkini