Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebanyak 884.338 pelanggan PLN di Nusa Tenggara Barat (NTB) bisa menikmati diskon listrik atau stimulus listrik Covid-19 tahun 2021 ini.
Jumlah pelanggan tersebut masih didominasi pelanggan rumah tangga yang menjadi segmen pelanggan terbesar di Provinsi NTB.
"Semoga bantuan pemerintah melalui PLN ini meringankan beban masyarakat menghadapi pandemi Covid-19,” kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB Lasiran, dalam siaran persnya, Kamis (7/1/2021).
Baca juga: NTB Dapat 14.800 Hektare Perhutanan Sosial, Gubernur Minta Hutan Dikelola Secara Bijak
Secara nasional, PLN tahun ini melanjutkan penyaluran stimulus listrik bagi 32 juta pelanggan rumah tangga.
Mereka adalah rumah tangga dengan daya 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA bersubsidi.
Tonton Juga :
Juga kepada 459.000 pelanggan bisnis dan industri dengan daya 450 VA.
Baca juga: PLN Jamin Listrik Sirkuit MotoGP Mandalika Tanpa Kedip
Pemerintah sendiri telah memperpanjang waktu pemberian bantuan keringanan biaya listrik hingga Maret 2021.
Cek Lewat Smartphone
Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan token listrik stimulus Covid-19, PLN menawarkan cara yang praktis.
Masyarakat dapat mendaftarkan stimulus listrik melalui aplikasi PLN Mobile.
”Pastikan terlebih dahulu, penerima stimulus mengunduh PLN Mobile melalui Playstore atau Appstore,” katanya.
Selesai mengunduh, silahkan masuk ke aplikasi PLN Mobile.
Caranya yakni dengan membuka aplikasi PLN mobile.
Baca juga: Ombudsman NTB: Buruknya Data Kependudukan Hambat Penyaluran Bantuan Covid-19
Kemudian klik “PLN Peduli Covid-19” pada bagian info dan promo.
Masukkan ID pelanggan atau nomor meter.
Kemudian token gratis akan muncul.
Terakhir, pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID pelanggan.
Terpisah, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril mengatakan, PLN memberikan banyak pilihan akses supaya pelanggan mudah mendapatkan stimulus listrik ini.
“Kami ingin memastikan pelanggan makin mudah untuk mengambil token stimulus listrik ini,” ucap Bob.
Perpanjangan stimulus listrik diputuskan setelah ada kesepakatan antara Kementerian Keuangan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan Kementerian BUMN.
Baca juga: Setelah 75 Tahun Indonesia Merdeka, Akhirnya 3.949 Keluarga di NTB Nikmati Listrik 24 Jam
Stimulus listrik ini merupakan kelanjutan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sektor ketenagalistrikan.
Berlaku Januari-Maret 2021
Untuk itu, stimulus listrik Covid-19 bagi pelanggan PLN dapat kembali dinikmati mulai 7 Januari 2021.
Bob memastikan PLN siap menjalankan kebijakan pemerintah tersebut.
"Kami optimistis penyaluran dapat berjalan dengan baik,” katanya.
Berdasarkan keputusan pemerintah, perpanjangan pelaksanaan diskon tarif tenaga listrik PLN dibagi dalam beberapa ketentuan.
Pertama, diskon listrik 100 persen diberikan kepada pelanggan pascabayar golongan rumah tangga daya 450 VA, bisnis kecil daya 450 VA, dan industri kecil daya 450 VA.
Adapun untuk pelanggan prabayar, setiap bulannya diberikan token gratis yang besarannya sama seperti sebelumnya.
Kedua, diskon 50 persen diberikan kepada golongan pascabayar pelanggan golongan rumah tangga 900 VA bersubsidi.
Adapun pelanggan golongan rumah tangga prabayar 900 VA mendapatkan diskon tarif listrik untuk pembelian token sebesar 50 persen.
Stimulus listrik ini berlaku untuk pelanggan pascabayar penghitungan rekening Januari-Maret 2021.
Serta untuk pelanggan prabayar berlaku saat pembelian token listrik Januari-Maret 2021.
(*)