Gelombang Tsunami Sudah Hantam Hawaii dan Jepang, BMKG Rilis Estimasi Tiba di 10 Wilayah RI
BMKG waspadai tsunami di 10 wilayah Indonesia usai gempa M8,7 Rusia. Gelombang sudah hantam Hawaii dan Jepang, warga diminta siaga.
Penulis: Irsan Yamananda | Editor: Irsan Yamananda
Gubernur Hawaii, Josh Green, menyatakan bahwa gelombang yang datang merupakan gelombang longitudinal dengan kekuatan besar yang mendorong ke garis pantai dan daratan.
Baca juga: 6 Shio Paling Hoki Besok Kamis 31 Juli 2025: Shio Kerbau, Naga, dan Ular Banjir Keberuntungan
Gelombang sebesar 1,8 meter tercatat di Atol Midway. Green menyebut, gelombang setinggi ini dapat menyerupai hantaman ombak setinggi 90 cm.
Meskipun hingga saat ini belum ada kerusakan berarti, air sempat surut beberapa kali di Haleiwa dan belum ada gelombang signifikan yang mencapai pulau utama. Namun peringatan tetap berlaku karena situasi belum sepenuhnya aman.
"Kami belum sepenuhnya aman. Jangan membahayakan diri sendiri. Helikopter Black Hawk dan kendaraan penyelamat sudah disiapkan jika diperlukan," tegas Green seperti dikutip dari Aljazeera.
Bandara masih beroperasi, meskipun semua penerbangan dari dan ke Maui untuk malam ini telah dibatalkan.
Indonesia Waspada Tsunami: 10 Wilayah Berpotensi Terdampak

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa gempa M8,7 di Kamchatka memiliki potensi tsunami yang dapat berdampak ke Indonesia. Sebanyak 10 wilayah pesisir kini berstatus Waspada, yakni:
- Kepulauan Talaud (Sulut) – ETA: 14.52 WITA
- Kota Gorontalo (Gorontalo) – ETA: 16.39 WITA
- Halmahera Utara (Malut) – ETA: 16.04 WIT
- Manokwari (Papua Barat) – ETA: 16.08 WIT
- Raja Ampat Utara (Papua Barat) – ETA: 16.18 WIT
- Biaknumfor (Papua) – ETA: 16.21 WIT
- Supiori (Papua) – ETA: 16.21 WIT
- Sorong Utara (Papua Barat) – ETA: 16.24 WIT
- Jayapura (Papua) – ETA: 16.30 WIT
- Sarmi (Papua) – ETA: 16.30 WIT
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa tergolong dangkal dan terjadi akibat aktivitas subduksi lempeng di Palung Kurile-Kamchatka dengan mekanisme patahan naik (thrust fault). Hal inilah yang menyebabkan potensi tsunami lintas samudra.
(TribunLombok)
Cuaca Mataram Besok Kamis 18 September 2025: Cerah pada Pagi hingga Malam |
![]() |
---|
Cuaca Mataram Besok Rabu 17 September 2025: Pagi Cerah, Sore Hujan |
![]() |
---|
Cuaca Mataram Besok Selasa 16 September 2025: Prakiraan Hujan pada Siang Hari |
![]() |
---|
Prakiraan BMKG: Musim Hujan Tiba Lebih Cepat, Waspada Bencana Hidrometeorologi |
![]() |
---|
Cuaca Mataram Besok Senin 15 September 2025: Pagi Cerah, Siang Hujan Ringan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.