Air Terjun Riamau Bima: Wisata Alam Eksotis di Tengah Pegunungan Wawo

TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Di Desa Riamau, Kecamatan Wawo Bima ada destinasi alam yang belum banyak dijamah yaitu Air Terjun Riamau.

Terletak sekitar 30 kilometer dari Bandara Sultan Muhammad Salahuddin, air terjun ini menawarkan pesona alam yang menawan.

Air terjun setinggi kurang lebih 60 meter ini tak hanya memikat karena keindahan alaminya.

Untuk menuju ke lokasi air terjun, wisatawan harus menempuh perjalanan sekitar dua kilometer dari pusat Desa Riamau, melewati jalur perbukitan yang cukup menantang. Namun, rasa lelah akan segera terbayar begitu tiba di lokasi.

Arus air yang mengalir tenang di antara bebatuan dan pepohonan rimbun memberikan suasana damai dan menyegarkan.

Desa Riamau sendiri berada di bagian utara Kecamatan Wawo dan dikelilingi lanskap perbukitan hijau yang memesona.

Dari puncak Gunung Riamau, panorama alam Bima bisa terlihat begitu luas dan menakjubkan, menjadi nilai tambah bagi para pecinta alam yang ingin merasakan petualangan sekaligus relaksasi.

Air Terjun Riamau buka setiap hari kecuali Jumat, mulai pukul 06.00 hingga 17.30 WITA.

Menurut Kepala Desa Riamau, Adisan, tempat ini sering dikunjungi oleh wisatawan lokal, terutama saat akhir pekan dan musim liburan.

Bahkan komunitas pencinta alam kerap menjadikannya lokasi berkemah karena suasananya yang tenang dan menyatu dengan alam.

Meski saat musim kemarau debit airnya berkurang dan alirannya jadi lebih tenang, pesona Air Terjun Riamau tetap tak tergantikan.

Jika kamu sedang berada di Bima dan mencari pengalaman alam yang unik sekaligus bersejarah, tempat ini bisa jadi tujuan yang sempurna.