Lombok Timur

Imbas Penemuan Bayi di Puskesmas, Dikes Lombok Timur Instruksikan Petugas Lebih Sigap

Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Lombok Timur meminta seluruh petugas puskesmas, terutama yang berada di bagian depan atau front office

Penulis: Toni Hermawan | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/ TONI HERMAWAN
KASUS PEMBUANGAN BAYI : Kepala Dikes Lombok Timur L Fathurrahman saat ditemui, Selasa (6/5/2025). Ia menekankan pentingnya kewaspadaan dan perhatian penuh dari petugas terhadap setiap orang yang datang ke puskesmas, hal ini disampaikan menyusul peristiwa penemuan bayi di toilet Puskesmas Selong yang diduga dibuang oleh seorang siswi SMA. 

Tidak terhenti sampai disana, pada awal  bulan puasa S sempat curiga lantaran  menginginkan  makanan yang aneh (ngidam). Akhirnya pada  30 April 2025 sekira pukul 12.00 Wita, S alami  sakit perut, selanjutnya pada malam hari  pergi ke Puskesmas Selong dengan cara bonceng bertiga bersama orang tuanya.

“Saat tiba di puskesmas alasan yang diberikan tidak pernah BAB  selama empat hari,” terangnya.

Ditambahkannya, S sempat  meminta orang tuanya untuk mengantarnya ke toilet  dan diduga S  melahirkan dan menaruhnya bayinya di sana. Tanpa curiga, S keluar berjalan kembali ke tempat ruang periksa dan sempat disuntik di lengan kanan dan kiri oleh perawat, kemudian pulang ke rumahnya.

“Di Dalam toilet anaknya ditutup menggunakan penutup ember yang ada di toilet tanpa menggunakan pakaian (busana),” pungkasnya.

“Bayi tersebut ditemukan di dalam toilet dalam kondisi ditutupi penutup ember, tanpa pakaian,” pungkas Nikolas.

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved