Mataram

Urbanisasi Pasca Lebaran Bikin Persaingan Kerja di Kota Mataram Semakin Ketat

Peluang kerja di Kota Mataram semakin terbatas, yang menyebabkan angka pengangguran di kota ini terus meningkat setiap tahunnya.

Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/WAWAN SUGANDIKA
PELUANG KERJA : Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan (Disnakertrans) Kota Mataram, H. Rudi Suryaman saat ditemui di Kantor Wali Kota Mataram, Rabu (9/4/2025). Ia menyampaikan saat ini angka pengangguran terancam meningkat karena arus urbanisasi yang cukup signifikan setelah Lebaran. Perpindahan masyarakat desa ke kota juga dirasa cukup signifikan pasca Lebaran. 

Meskipun demikian, ia meyakini bahwa ini adalah tantangan yang harus dihadapi oleh Pemerintah Kota Mataram, yang harus hadir untuk memberikan pengawasan serta menyediakan lapangan pekerjaan.

“Supaya mereka bisa bekerja dengan aman, nyaman, kami sebagai pelayan masyarakat wajib juga untuk memperhatikan mereka (pendatang),” katanya.

Malik juga menjelaskan bahwa saat ini di Kota Mataram sangat minim lowongan pekerjaan, terutama karena di Mataram tidak ada pabrik, sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat untuk datang secara massal ke kota.

Oleh karena itu, pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan adalah bagaimana Pemkot dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru ke depannya.

“PR kita saat ini ya memang bagaimana menciptakan lapangan pekerjaan baru ini, makannya ada program pak Wali Kota kota Mataram kota wirausaha itu,” tutupnya.

 

 

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved