Lombok Timur

Diduga Masalah Asmara, Pria di Lombok Timur Nekat Gantung Diri

Diduga masalah asmara pria berinsial MSA (17) asal Desa Lenek, Lombok Timur gantung diri di kamarnya, Minggu (6/4/2025).

Penulis: Toni Hermawan | Editor: Laelatunniam
ISTIMEWA
KASUS BUNUH DIRI : Polisi saat olah TKP di rumah duka Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Lombok Timur, Minggu (6/4/2025). Pria berinsial MSA (17) diduga mengakhiri hidupnya karena asmara. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Diduga masalah asmara pria berinsial MSA (17) asal Desa Lenek, Lombok Timur gantung diri di kamarnya, Minggu (6/4/2025) sekitar pukul 13.30 Wita.

Kasi Humas Polres Lombok Timur AKP Nikolas Osman menjelaskan, orang tua korban memasuki kamar dengan niat hendak mengantarkan sebungkus rokok, ketika ayahnya membuka pintu kamar korban ditemukan dalam keadaan tergantung pada seutas tali nilon warna biru.

"Orang tuanya kaget kemudian meminta bantuan kepada masyarakat,"terangnya.

Selanjutnya warga membantu mengevakuasi korban dengan cara membuka lilitan tali pada leher, korban pada saat diketemukan sudah dalam keadaan tidak bernafas.

"Dokter jaga Puskemas Lenek datang ke rumah duka untuk memeriksa kondisi korban," sambungnya. 

Setelah petugas tiba di TKP dan  melakukan pemeriksaan dan menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Hasil pemeriksaan tidak di temukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban

"Hasil komunikasi dengan pihak keluarga korban menolak untuk di lakukan autopsi dan menerima kematian korban," ujarnya.

Polisi menyebut, hasil pemeriksaan saksi, belakangan ini korban sering mengurung diri di kamar diduga karena mengalami putus cinta.

"Menurut saksi belakangan ini  korban sering mengurung diri di kamar diduga karena mengalami putus cinta dengan kekasih  yang  beralamat di Wanasaba," pungkasnya. 

 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved