Berita Mataram

Harga Cabai di Mataram Mahal: Pembeli Kesulitan, Pedagang Mengaku Rugi

Sejumlah harga bahan pokok lain di pasar di Mataram ikut naik imbas naiknya harga cabai

TRIBUNLOMBOK.COM/WAWAN SUGANDIKA
HARGA CABAI NAIK - Pedagang cabai di Pasar Mandalika Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Harga cabai rawit merah awalnya Rp100 ribu kini menjadi Rp180 ribu. 

Bidang Bapokting Disdag Kota Mataram mencatat harga cabai lokal di semua pasar sudah menyentuh Rp210 ribu per kilogram. 

Adapun, kenaikan harga ini diakibatkan menipisnya stok cabai lokal di petani. 

Petani cabai yang kebanyakan berasal dari Lombok Timur saat ini mengalami gagal panen imbas cuaca buruk.

“Penyebabnya (kenaikan harga cabai lokal) karena ini kan ujan gagal panen itu penyebab utamanya,” kata Uun.

Pemkot Mataram telah menyiapkan langkah antisipasi melalui program pasar murah dan kolaborasi pasar keliling (Kopling) yang bekerjasama dengan Bulog dan Bank Indonesia yang digelar 1-26 Maret 2025.

"Harga cabai di Kopling jauh lebih murah, karena itu kita dapatkan dari (Kelompok Tani) binaannya BI,” pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved