Banjir Bandang Bima
Satu Korban Banjir Bima Ditemukan di Laut Flores dengan Kondisi Mengapung
Juliani, korban banjir bandang di Kabupaten Bima, NTB ditemukan meninggal mengapung di laut Flores NTT
Penulis: Andi Hujaidin | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Andi Hujaidin
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Salah satu korban banjir di Desa Nangawera, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, bernama Juliani ditemukan di laut Flores, Kamis (6/2/2025).
Jasad korban ditemukan dalam kondisi mengapung dan beraroma tak sedap.
Kabag Prokopim Kabupaten Bima, Suryadin membenarkan informasi tersebut. Ia mengatakan sesuai hasil konfirmasi dengan Kepala Desa Nangawera dan tim medis di Labuhan Bajo bahwa jasad tersebut adalah Juliani.
"Benar jasad yang ditemukan tersebut itu adalah korban yang hanyut saat musibah banjir di desa Nangawera atas nama Juliani," ujarnya.
Baca juga: Polda NTB Kerahkan Anjing Pelcak untuk Cari Korban Banjir Bandang Bima
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa saat ini sedang diupayakan proses pemulangan melalui Koordinasi Dinas Sosial Kabupaten Bima dan Dinas Sosial Provinsi NTB serta pemerintah Kabupaten Manggarai Barat.
Inforasi yang dihimpun Tribun Lombo, jasad Juliani saat ini masih berada di RS Labuan Bajo.
Dengan ditemukan Juliani, korban yang masih dalam pencarian akibat banjir tinggal 4 orang, berikut datanya:
1. Ibrahim (75 tahun)
- Pekerjaan: Petani
- Alamat: Dusun Karuwu, Desa Nangawera
- Status: Belum ditemukan
2. Yani (28 tahun)
- Pekerjaan: Pedagang
- Alamat: Dusun Karuwu, Desa Nangawera
- Status: Belum ditemukan
3. Irgi (4 tahun)
- Alamat: Dusun Karuwu, Desa Nangawera
- Status: Belum ditemukan
4. One (10 bulan)
- Alamat: Dusun Karuwu, Desa Nangawera
- Status: Belum ditemukan
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.