Berita Lombok Timur
Pemda Lombok Timur Atensi Saluran Irigasi Dalam Penanganan Dampak Bencana Hidrometeorologi
Sungai mengalami penyempitan dan sedimentasi akibat aktivitas warga termasuk pemanfaatannya untuk bercocok tanam.
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Timur hingga saat ini terus memantau dampak bencana hidrometeorologi.
Pemantauan ini juga dilakukan atas imbauan yang diterima dari prakiraan BMKG.
Wilayah NTB termasuk wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebatyang dapat disertai angin kencang dan petir dalam sepekan ini.
Hujan lebat disertai angin kencang yang mengguyur hampir seluruh Lombok Timur, termasuk wilayah selatan tersebut mengakibatkan luapan air sungai disejumlah wilayah, diantaranya di Orong Bukal, Desa Sepapan, Kecamatan Jerowaru.
Pj Bupati Lombok Timur Muhammad Juaini Taofik turun langsung melihat dampak luapan air di Kecamatan Jerowaru.
Baca juga: BPBD NTB Ingatkan Warga Potensi Bencana Banjir
Saluran irigasi dan sungai saat ini menjadi perhatian khusus.
Sungai mengalami penyempitan dan sedimentasi akibat aktivitas warga termasuk pemanfaatannya untuk bercocok tanam.
Selanjutnya sungai ini akan dibersihkan.
“Kita akan menurunkan alat berat dan potensi lainnya untuk upaya tersebut,” ucap Pj Bupati pada keterangan tertulisnya, Jumat (13/12/2024).
Dia telah memerintahkan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) untuk melakukan normalisasi aliran sungai.
Ia mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana.
“Namun tetap tenang dengan mengenali potensi bencana di lingkungan dan memahami cara mengurangi risiko bencana tersebut,” katanya.
Juaini mengajak masyarakat bersama mengurangi risiko bencana dan bergotong-royong mengatasi dampak bencana bersama unsur-unsur lainnya.
Sebelumnya, Juaini meninjau kondisi RSUD Patuh Karya yang terdampak hujan dan angin kencang.
Demi mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat kondisi tersebut rencananya akan ditangani melalui dana Belanja Tidak Terduga (BTT).
(*)
Car Free Night Lombok Timur Resmi Diterapkan, Jadi Ajang Memajukan UMKM |
![]() |
---|
Pemuda Desa Rumbuk Timur Pasang 2 Ribu Bendera Merah Putih |
![]() |
---|
Biaya Pendidikan Sekolah Rakyat di Lombok Timur Rp48 Juta/Siswa/Tahun, Gratis karena Dibayar Negara |
![]() |
---|
Lombok Timur Kini Punya Sentra IKM Porang dengan Fasilitas Modern |
![]() |
---|
Mahasiswa Demo Bupati Lombok Timur Bawa Bendera One Piece, Soroti Tarif PBB-P2 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.