Berita Lombok Tengah
VIRAL Warga di Mandalika Ditemukan Tewas Terpanggang di Atas Bukit
Heboh warga Desa Persiapan Nandus, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah ditemukan tewas terpanggan di lahan bukit
Penulis: Sinto | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Seorang pria paruh baya bernama Amaq Ayim (65) ditemukan tewas terpanggang di Bukit Nandus, Dusun Nandus, Desa Persiapan Nandus, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Jumat (25/10/2024).
Bukit tersebut masuk area KEK Mandalika, namun hingga saat ini masih dimanfaatkan warga untuk bertani, khususnya jagung.
Kejadian tewasnya Amaq Ayim viral setelah diunggah oleh akun Facebook @Ramdan Jayadi Pertama. Unggahan tersebut kini telah ditonton oleh 43 ribu kali dan disukai oleh 271 orang dan ratusan orang membagikan.
"Pencarian semalam sampai hari ini akhirnya ditemukan. Masya Allah...," jelas @ramdan dalam video tersebut.
Berdasarkan pantauan Tribun Lombok, tubuh Amaq Ayim ditemukan dalam keadaan tengkurap dan seluruh pakaian ditubuhnya mengalami luka bakar.
Lahan yang terbakar sudah menjadi abu tempat tubuh Amaq Ayim ditemukan oleh warga.
Sebelum ditemukan, warga telah berusaha mencari korban, hingga sekitar pukul 09.00 Wita korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan dipenuhi luka bakar pada sekujur tubuhnya.
Kepala Dusun Nandus, Janum mengatakan, Amaq Ayim ditemukan dengan kondisi telungkup dan menderita luka bakar di sekujur tubuhnya.
"Dugaan kami, korban hendak meninjau lokasi tegalannya di salah satu bagian bukit Nandus. Kebetulan korban sebelumnya sudah membersihkan dan membakar lahan untuk persiapan menanam jagung," terangnya.
Baca juga: Pria di KSB Aniaya Warga Hingga Tewas Gara-gara Kesal Rumahnya Dilempari Batu
Namun malangnya, imbuh Janum, korban diduga kekurangan oksigen saat hendak memadamkan api. Dirinya menduga korban terkepung asap hasil pembakaran lahan dan diduga pingsan dan jatuh sebelum akhirnya ikut terbakar api.
"Kalau secara langsung kematiannya akibat terbakar mungkin tidak demikian. Hasil pemeriksaan kami, ada bekas luka di kening korban. Kemungkinan sempat terpeleset dan jatuh telungkup ke batu, karena di TKP memang banyak batu. Setelah itu, korban diduga pingsan dan ikut terbakar," jelasnya.
Lokasi penemuan jenazah korban, imbuh Janum, berada cukup jauh dengan lokasi lahan milik korban. Hal tersebut lantaran korban hendak memadamkan api yang menjalar terlalu jauh dari lahan miliknya.
"Lokasi lahan korban di sebelah selatan, sedangkan penemuan jenazah korban di bagian utara bukit Nandus," imbuhnya.
Dikatakan Janum, korban dikenal rajin dan selalu menjadi yang pertama melakukan pembersihan lahan ketika mendekati musim hujan untuk persiapan menanam jagung.
"Saat ini, jenazah sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga ke rumah duka dan pemakaman akan dilaksanakan hari ini juga," tandasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.