Lombok Timur

Kentang Varietas Chitra Tumbuh Subur di Sembalun, Kini Jadi Komoditas Andalan Petani

Petani di kaki Gunung Rinjani, tepatnya di Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, saat ini bisa tersenyum lega dengan pendapatan dari hasil budi

Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/AHMAD WAWAN SUGANDIKA
Budidaya kentang varietas chitra oleh petani Sembalun Lombok Timur. 

"Kami ingin petani Indonesia, terutama di wilayah timur, khususnya di Sembalun tidak lagi bergantung pada benih impor," ujar Rahmad.

"Dengan mengembangkan benih sendiri, petani bisa mendapatkan hasil panen yang lebih baik dan lebih menguntungkan," sambungnya.

Melalui program pembibitan yang dikembangkan, Pupuk Indonesia berhasil menghasilkan benih kentang dengan produktivitas tinggi.

Beberapa petani yang telah mencoba benih ini melaporkan peningkatan hasil panen hingga 15 kali lipat. Selain itu, benih yang dihasilkan juga memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan benih impor.

Meskipun sejumlah keberhasilan, program pembibitan kentang ini masih menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah penyakit tanaman yang dapat menurunkan produktivitas.

Untuk mengatasi masalah ini, Pupuk Indonesia bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, seperti lembaga penelitian dan dinas pertanian, untuk mengembangkan varietas kentang yang tahan penyakit.

Selain itu, lanjutnya petani juga membutuhkan dukungan yang lebih dari pemerintah dalam hal akses terhadap teknologi pertanian modern, seperti mesin traktor dan pompa air.

"Kami berharap pemerintah dapat memberikan lebih banyak perhatian pada sektor pertanian, khususnya dalam hal penyediaan infrastruktur dan teknologi," tambah Rahmad.

Pupuk Indonesia optimis bahwa program pembibitan kentang ini akan dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung ketahanan pangan nasional.

Dengan terus melakukan inovasi dan pengembangan, perusahaan berharap dapat menjadi pionir dalam pengembangan pertanian berkelanjutan di Indonesia.

 

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved