Berita Kota Mataram
Pemkot Mataram Dapat Rp 15 Miliar untu Bangun TPST Kebon Talo
Pemerintah Kota Mataram mendapatkan anggaran 15 milia rupiah untuk membangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kebon Talo
Penulis: Andi Hujaidin | Editor: Idham Khalid
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Andi Hujaidin
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pemerintah Kota Mataram memperoleh anggaran sebesar 15 miliar untuk memulai pembangunan tahap pertama Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kebon Talo di Ampenan.
Kepala Bidang (Kabid) Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mataram Vidi Partisan Yuris Gamanjaya menjelaskan, anggaran itu sebagian dari keseluruhan anggaran yang sebesar 90 miliar untuk proyek TPST Kebon Talo.
"Kalau yang TPST Kebon Talo itu insya Allah dapatnya 90 miliar, tapi untuk pembangunan TPST yang daya tampungnya itu sekitar 120 ton perhari dengan kapasitasnya sebesar itu tentu lahannya diatas 50 are," jelasnya kepada TribunLombok, Jumat (13/9/2024).
Pemberian anggaran ini tidak hanya difokuskan pada pembangunan fisik, namun juga mencakup penyediaan peralatan yang diperlukan agar TPST bisa segera beroperasi.
Baca juga: Prediksi Skor Al-Nassr vs Al-Ahli Saudi Professional League 2024 Sabtu 14 September 2024 Jam 01.00
Vidi menjelaskan bahwa TPST Kebon Talo itu akan dilakukan tahun ini proses penyelesaian syarat dan proses persiapan tendernya. Sedangkan untuk pelaksanaannya tahun depan.
"Itu kan tergantung dari kementerian PU dan balai, kita kan dari Pemkot hanya penerima manfaat," ujarnya.
"Pemerintah pusat itu melalui cipta karya juga telah berkomitmen untuk menyelesaikan seluruh pembangunan TPST Kebon Talo pada tahun 2026," katanya.
Lebih lanjut, kata Vidi bahwa TPST Kebon Talo akan menghasilkan energi dalam bentuk uap cair atau listrik, menandai langkah maju dalam pengelolaan sampah berbasis teknologi modern di Kota Mataram.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.