WN Rusia Hilang
WN Rusia Hilang di Gunung Rinjani, Diduga Mendaki Secara Ilegal
Mordovina Alexandra perempuan asal Negara Rusia dikabarkan hilang saat mendaki Gunung Rinjani, Lombok secara ilegal
Penulis: Rozi Anwar | Editor: Idham Khalid
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Mordovina Alexandra (44) perempuan warga negara (WN) Rusia diduga hilang setelah mendaki Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (12/8/2024).
Korban diduga mendaki Gunung Rinjani dengan cara non prosedur alias illegal.
Korban diperkirakan mendaki tanggal 30 Agustus 2024 lalu sekitar pukul 4.00 Wita. Hal itu dibuktikan dengan pesan singkat yang disampaikan korban kepada rekannya.
Kapolsek Bayan Iptu I Wayan Cipta Naya menyampaikan, dengan adanya informasi tersebut, pihaknya telah membentuk tim pencarian bersama pihak Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR).
Tim akan melakukan pencarian korban dimulai dari pintu masuk pendakian Desa Senaru, Kecamatan Bayan, KLU, Kamis (12/8/2024).
Adapun Tim yang akan melakukan pencarian adalah dari Pihak Polsek Bayan yaitu Bhabinkamtibmas Desa Senaru, Koramil Bayan yang di ikuti oleh Bhabinsa Senaru, dari pihak dari TNGR.
"Selain pihak keamanan, tim pencarian juga melibatkan tiga orang WN Rusia, yakni Luchsehev Ilya, Denis Kostenko, Burdeev Igor, satu orang Warga Negara Ukraina yang bernama Anna, yang di dampingi seorang pemandu dan empat orang Potter," ucap Wayan dalam keterangan tertulis, Kamis (12/9/2024).
Tim pencarian ini rencana akan melakukan pencarian selama empat hari mulai tanggal, 12-15 September 2024, dimulai dari Jejak Gawah pintu masuk menuju taman nasional Gunung Rinjani, Desa Senaru Bayan.
Adapun rencana lokasi pencarian yakni di sejumlah titik yakni, jalur Senaru-Plawangan Senaru (Radius ±7KM).
Kemudian Plawangan Senaru-Jalur Sangkareang (Radius + 2KM), Plawangan Senaru - Jalur Batu Ceper (Radius 2KM) dan jalur Plawangan Senaru-Jalur Santong (Radius ±3KM).
Baca juga: Debit Air di Gunung Rinjani Menipis,TNGR Imbau Siapkan Persediaan Air Saat Pendakian
Kapolsek berharap dengan dibentuknya tim ini WNA yang hilang ini segera di temukan dan di harapkan kepada im pencarian agar tetap hati - hari dan tetap menjaga kekompakan dan komonikasi guna percepatan informasi dalam pencarian.
"Jika dalam waktu 4 hari korban belum ditemukan, maka kami akan lakukan evaluasi , kordinasi dan komonikasi dengan pihak terkait untuk berkolaborasi dalam melakukan pencarian terhadap warga negara Rusian yang hilang," pungkas Wayan.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.