Mata Air Kembali Mengalir, Masyarakat Desa Aik Perapa Komutmen Jaga Lingkungan

Laporan Wartawan TribunLombok.com Rozi Anwar 

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Puluhan warga Desa Aik Perapa, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, merayakan peresmian program air bersih dan selamatan mata air yang menjadi sumber kehidupan mereka.

Acara yang penuh sukacita ini dihadiri oleh penjabat Bupati Lombok Timur, perwakilan sebelas perusahaan BUMN, tokoh agama, tokoh pemuda, dan masyarakat Desa Aik Perapa.

Bagi masyarakat Desa Aik Perapa, air bersih bagaikan anugerah yang tak ternilai. Sebelumnya, mereka harus berjibaku mencari air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Kondisi ini kian memprihatinkan saat musim kemarau tiba.

"Dulu sebelum mata air ini di bangun, masyarakat kami sangat susah untuk mendapatkan air bersih untuk di konsumsi," kenang Tuan Guru Haji Marwan Hakim Arsyad, Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadul Falah, dalam sambutannya, Jumat (5/7/2024)

Kini, dengan program air bersih yang diinisiasi oleh sebelas perusahaan BUMN, mata air desa kembali mengalirkan air jernih yang menyegarkan. Masyarakat tak perlu lagi mengkhawatirkan akses air bersih.

Suasana haru dan syukur menyelimuti acara peresmian. Masyarakat Desa Aik Perapa mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada BUMN yang telah membantu mewujudkan mimpi mereka.

"Alhamdulillah dengan mudah kita dapatkan berkah bantuan dari BUMN," ucap TG Marwan dalam sambutannya.

Ia pun berjanji untuk menjaga dan merawat mata air dengan penuh tanggung jawab. Saya dan masyarakat disini akan selalu menjaga apa yang sudah di berikan oleh Allah dan semoga selalu berkah," janjinya.

Perwakilan BUMN yang hadir dalam acara tersebut, Rully Yusup dari PT. Pegadaian, menyampaikan rasa bangganya atas kesempatan untuk membantu masyarakat Desa Aik Perapa.

"Saya tidak menyangka seramai ini masyarakat, ternyata antusias masyarakat sampai berbondong-bondong menyaksikan acara peresmian ini," kata Rully.

Ia berharap program air bersih ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

"Saya harapkan semoga ini bisa bermanfaat dan bisa terus dirawat dan dijaga, agar mata air ini bisa di manfaatkan selamanya," imbuhnya.

Baca juga: Dampak Kemarau, Warga Kota Bima Beli Air Bersih 350 Ribu Per Tangki

Senada dengan Rully, penjabat Bupati Lombok Timur Muhammad Juaini Taofik menegaskan komitmennya untuk menjaga dan merawat program air bersih ini.

"Ini untuk masyarakat yang ada di Desa Aik Perapa, jadi harus dijaga dan dirawat, ini tanggung jawab bersama," ujar Taufik.

Ia pun mengajak masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan agar mata air terus mengalirkan air bersih.

"Menjaga lingkungan yang ada juga harus dijaga teradis yang dilakukan oleh masyarakat kita yang dahulu, seperti tradisi ngayu-ayu yang dilakukan tadi," pungkasnya.

(*)