Ibadah Haji

7 Data dan Fakta Jemaah Haji Indonesia Gelombang 1 2024: Didominasi IRT Hingga Pendidikan SD

Berikut ini profil 88.987 jemaah haji gelombang pertama seperti dikutip dari laman resmi Kemenag

Twitter @ReasahAlharmain
Suasana di Kabah Masjidil Haram saat pelaksanaan ibadah haji 2023. Berikut ini profil 88.987 jemaah haji gelombang pertama seperti dikutip dari laman resmi Kemenag. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Berikut ini data dan fakta jemaah haji Indonesia 12-24 Mei 2024.

Adapun keberangkatan gelombang pertama ini tiba di Tanah Suci melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Berdasarkan Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), tercatat mencatat 88.987 jemaah haji reguler yang berangkat ke Madinah dan tergabung dalam 229 kloter.

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie mengatakan sebanyak 14 jemaah haji meninggal dunia.

“Profil jemaah haji Indonesia, baik dari sisi pendidikan, profesi, kesehatan, termasuk pengalaman bepergian beragam,” terangnya Jakarta, Minggu (26/5/2024).

Berikut ini profil 88.987 jemaah haji gelombang pertama seperti dikutip dari laman resmi Kemenag.

Baca juga: Cerita Sahwan Jemaah Calon Haji Tuna Netra Asal Lombok Barat

1. Jenis Kelamin
Dari jenis kelamin, 39.811 jemaah laki-laki (44,7 persen) dan 49.176 jemaah perempuan (55,3 persen)

2. Pengalaman Berhaji
Sebanyak 87.673 jemaah (98,52 persen) belum berhaji.

Hanya 1.314 orang (1,48 persen) yang sudah pernah berhaji.

3. Latar Belakang Pendidikan
Mayoritas jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang I berpendidikan SD (26.025), disusul SMA (22.541), S1 (21.593), dan SMP (10.126).

Baca juga: Kisah Ajaib Jemaah Haji Asal Lombok Ziarah ke Makam Rasulullah

Sisanya, berpendidikan diploma, S2, S3, dan lainnya.

4. Kondisi Kesehatan
Dari sisi kesehatan, sebanyak 68.781 masuk kategori jemaah dengan risiko tinggi (77 persen).

Terbanyak pada rentang usia 60 – 70 tahun (23.856) dan 50 – 60 tahun (21.641).

5. Disabilitas
Ada 59 jemaah disabilitas, 24 laki-laki dan 35 perempuan, terbanyak dari Embarkasi Solo (10 orang).

Dari 59 disabilitas ini, ada 51 jemaah yang masuk kategori risti.

6. Rentang Usia
Ada 19.375 jemaah yang masuk kategori lansia dengan usia 65 tahun ke atas, komposisinya: 49,5 persen laki-laki dan 50,5 persen perempuan dan mayoritas dari mereka belum pernah berhaji (98,75 persen).

Kebanyakan jemaah haji lansia (50 persen), berada pada rentang usia 65 – 70 tahun.

Tercatat ada empat jemaah dengan usia di atas 100 tahun.

7. Profesi
Secara berurutan, kebanyakan jemaah lansia adalah petani, ibu rumah tangga, pensiunan PNS, pegawai swasta, dan pedagang.

Sementara dari sisi pendidikan, mayoritas lansia lulusan SD (10.538), SMA (3.380), SMP (2.215), baru S1 (1.756) serta ada 246 jemaah berpendidikan S2 dan 18 orang berpendidikan S3.

“Profil jemaah ini mencerminkan tantangan dan kompleksitas kerja para petugas dalam upaya memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji,” tandasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved