Cerita Babinsa Lombok Tengah Gagalkan Pencurian 3 Ekor Sapi di Gunung Bare Bojot

Aksi pencurian tiga ekor sapi tersebut diketahui sekitar pukul 03.30 Wita oleh pemiliknya H Munasif Akbar (70) setelah selesai melaksanakan sholat.

Penulis: Sinto | Editor: Sirtupillaili
Dok.Istimewa
Hewan ternak sapi saat berhasil diamankan dari aksi pencurian di pegunungan Bare Bojot, Desa Mekar Sari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Sabtu (9/3/2024). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Pencurian tiga ekor hewan ternak sapi terjadi di atas pegunungan Bare Bojot, Desa Mekar Sari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Sabtu (9/3/2024), pukul 03.30 Wita.

Namun aksi pencurian tersebut berhasil digagalkan setelah babinsa Koramil 1620-04/Praya Barat Serka Sanusi bersama warga melakukan pencarian.

Aksi pencurian tiga ekor sapi tersebut diketahui sekitar pukul 03.30 Wita oleh pemiliknya H Munasif Akbar (70) setelah selesai melaksanakan sholat tahajud.

Munasif merasa curiga tidak mendengar suara krontongan yang dipakai dileher sapinya yang ada di kandang tidak bunyi.

Akhirnya ia pun bergegas lari kebelakang rumah mengecek kandang ternaknya.

Baca juga: Komplotan Pencurian Ikan Bersenjata Diciduk Polsek Woha

Melihat 3 ekor sapinya sudah tidak ada didalam kandang, H Munasif langsung spontan berteriak meminta tolong dan menelpon Babinsa untuk di bantu mecarikan 3 ekor sapinya yang hilang di gondol kawanan pencuri.

Serka Sanusi menjelaskan, setelah mendapatkan informasi dari warga pukul 05.30 Wita, pihaknya langsung melakukan penyisiran bersama warga mengikuti jejak langkah kaki pencuri dan sapi.

Mulai dari pintu kandang pemiliknya yang berada di dusun Batu Apun, Desa Mangkung hingga sekitar 6 km di seputaran atas gunung Bare Bojot desa mekar sari, Kecamatan Praya Barat.

Dengan kecermatannya mengikuti terus jejak kaki sapi akhirnya Serka Sanusi dan warga berhasil menemukan pelaku dan sapi yang dicuri.

Pencuri pun kabur dan meninggalkan sapi itu di atas pegunungan Bare Bojot Desa Mekar Sari yang jauhnya sekitar 6 Km dari lokasi pemiliknya.

"Hasilnya, pihaknya bersama warga menemukan tiga hewan ternak sapi itu terikat diantara pepohonan di atas gunung bare bojot, desa mekar sari," jelas Serka Sanusi.

"Posisi ketiga sapi terikat di pohon, lalu bersama warga dan unit Intel kodim kami amankan untuk sementara di Kampung Dusun Panggal Desa Mekar Sari," sambungnya.

Dikatakan Serka Sanusi, keberhasilan ini merupakan bukti nyata dari pentingnya peran Babinsa dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tugasnya selama 24 jam penuh.

Dengan menerapkan ilmu mengesankan jejak (Sanjak) yang dimiliki sebagai anggota TNI, tugas dalam membantu wargapun bisa melaksanakan dengan baik.

Peristiwa ini juga menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kejahatan di sekitar lingkungan mereka.

"Dengan kerjasama antara aparat keamanan dan masyarakat, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua pihak baik siang maupun malam hari," tandasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved