KKN PMD UNRAM Desa Akar-akar Latih Warga Budidaya Tanaman Anggur

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK UTARA - Kuliah Kerja Nyata Pemberdayaan Masyarakat Desa (KKN PMD) Universitas Mataram (UNRAM) beri pelatihan budidaya tanaman anggur dan pangan gizi simpanan masyarakat (PANGSIMAS) di Kebun Anggur Dusun Tanjung Busur, Desa Akar-akar, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, Sabtu (13/1/2024).

Pelatihan ini guna memberikan pemahaman tentang budidaya tanaman anggur dikarenakan sebagian besar masyarakat di Desa Akar-akar punya tanaman anggur di halaman rumah dua sampai tiga pohon.

Baca juga: Mahasiswa KKN Unram Bikin Pupuk Organik Cair Ramah Lingkungan Bareng Warga Desa Bayan

Ketua KKN PMD UNRAM Putre Anom mengatakan, Keberadaan anggur memunculkan keluhan warga yang anggurnya tidak bisa berbuah, tidak paham cara pemangkasan dan budidayanya.

"Dengan adanya sosialisasi ini, kami akan mendorong masyarakat untuk menanam Anggur karena tanahnya cocok dan Ada contohnya di Desa Akar-akar ini. Harapan kedepannya akan muncul lagi petani anggur baru," jelas Putre Anom.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN PMD UNRAM Desa Akar-akar Sri Tejowulan menyampaikan, pihaknya melihat dari sumber daya alam di tempat ini sangat cocok untuk tanaman kultural seperti anggur, jambu kristal, kurma dan kelengkeng.

Budidaya tanaman anggur di Desa Akar-akar sangat cocok. Meski demikian banyak warga yang menanam tetapi tidak bisa mengelola dan merawatnya.

"Dengan adanya sosialisasi ini masyarakat bisa mengelola dan merawat tanaman anggurnya, mulai dari penanaman, pemangkasan, pembuahan, pemupukan dan lain lain," beber Sri.

Baca juga: Mahasiswa KKN Unram Kenalkan Cara Olah Pakan Ternak Berbahan Eceng Gondong ke Warga Desa Meraran KSB

Kepala Desa Akar-Akar Budi Priyo Santoso menyampaikan, di desa itu ada anggaran 20 persen untuk ketahanan pangan.

Pihaknya bisa mengalokasikan untuk membantu dan mendorong masyarakat untuk budidaya anggur.

"Kami mengimbau dan mengajak masyarakat untuk menanam dua atau tiga tanaman anggur di pekarang rumah dan memanfaatkan lahan kosong untuk tanaman kultural contohnya anggur," pungkasnya.

(*)