Ganjar Mahfud

Wakil Ketua TPN TGB Beberkan Janji Kampanye Meski Mahfud MD Batal Datang ke Lombok

Janji kampanye Ganjar-Mahfud yakni satu keluarga satu sarjana, satu desa satu puskesmas, hingga KTP Sakti

|
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH
Wakil Ketua TPN Ganjar Mahfud TGB H Zainul Majdi (jaket jeans) foto bersama dengan pendukung di Rumah Rakyat Ganjar-Mahfud di Kota Mataram, Senin (25/12/2023). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Mahfud MD batal kampanye di Lombok, Senin (25/12/2023).

Meski demikian, Cawapres Ganjar Pranowo ini tetap mengikuti agenda secara virtual saat deklarasi Relawan Mahfud Guru Bangsa di Kota Mataram.

Sebagai gantinya, kampanye Mahfud MD digantikan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud yang diwakili TGB Zainul Majdi.

TGB menemui ratusan relawan dari komunitas sopir angkot dan kaum disabilitas di Rumah Rakyat di Jalan Majapahit Kota Mataram, Senin (25/12/2023).

TGB menyampaikan gagasan visi misi pasangan Ganjar-Mahfud di hadapan para pendukung.

Baca juga: TGB Ragukan Survei Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran, Sebut Jadi Instrumen untuk Mengintimidasi

"Ada 21 program unggulan di pasangan Ganjar-Mahfud jika terpilih nanti. 21 program itu cukup banyak yang menyasar kepada kelompok yang termarjinalkan seperti kaum duafa dan guru ngaji," kata Mantan Gubernur NTB dua periode tersebut.

Lalu apa saja janji kampanye yang diungkap TPN?

1. Satu Keluarga Satu Sarjana, Satu Desa Satu Puskesmas

TGB yang didampingi KH As'ad Said Ali dan Staff Khusus Menkopolhukam Imam Marsudi menjelaskan bahwa pasangan Ganjar-Mahfud memiliki program satu keluarga satu sarjana dan satu desa satu puskesmas.

Program ini terinspirasi saat Ganjar dan Mahfud berkeliling dari Sabang sampai Merauke.

Baca juga: Deklarasi Relawan Guru Bangsa di Lombok, Mahfud MD Ungkap Program untuk Kaum Duafa Hingga Guru Agama

2. KTP Sakti

Selain itu Ganjar-Mahfud memiliki program KTP Sakti untuk memudahkan pelayanan dibidang kesehatan, sosial, ekonomi, dan pendidikan.

"Kenapa KTP biasa diubah? karena itu semangat Ganjar-Mahfud untuk menyederhanakan, jangan sampai kartu banyak uang nggak ada kan repot," kata TGB.

3. Gaji Guru Ngaji

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved