Dinkes Lombok Timur Beri Tips Sehat untuk Petugas Pemilu 2024 Agar Tidak Lelah Fisik dan Stres

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lombok Timur, Pathurrahman mewanti-wanti para petugas Pemilu 2024 ini untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental

TRIBUNLOMBOK.COM/AHMAD WAWAN SUGANDIKA
Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, Pathurrahman saat ditemui Rabu, 1 November 2023. Pathurrahman mewanti-wanti para petugas Pemilu 2024 ini untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Petugas Pemilu di KPU dan Bawaslu di Lombok Timur belum mendapatkan jaminan keselamatan kerja.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lombok Timur, Pathurrahman mewanti-wanti para petugas Pemilu 2024 ini untuk meningkatkan kesehatan, baik fisik ataupun mental.

Hal ini diperlukan guna mengantisipasi kasus kelelahan berujung kematian petugas Pemilu 2019 lalu tidak terulang kembali.

"Kalau saya sih pertama mempersiapkan fisik, fisik itu kan di pengaruhi oleh konsumsi asupan nutrisi yang Adequate itu maksudnya asupan nutrisi yang cukup," ucap Pathurrahman, Selasa (5/12/2023).

Baca juga: Lombok Timur Masuk 5 Besar Nasional Pelanggaran Pemilu 2024 di Medsos, Didominasi Isu SARA

Para petugas Pemilu 2024 diminta mulai saat ini untuk mengkonsumsi makanan-makanan bergizi seimbang.

"Di antaranya itu ada protein, karbohidrat, nabati hewani, buah dan lainnya," katanya.

Selain itu mengecek kesehatan di puskesmas-puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya.

Hal yang tak kalah penting yang harus diperhatikan adalah mengatur tingkat beban kerja.

"Karena kalau kita lihat 2019 lalu itu hal yang menyebabkan banyak kematian itu karena kelelahan fisik dan stres, jadi jangan lupa istirahat yang cukup," katanya.

Baca juga: Pj Gubernur NTB Lalu Gita Minta ASN Mengambil Peran pada Pemilu 2024

Pada saat Pemilu pun nanti beban kerja dari para petugas Pemilu itu harus dikurangi.

Caranya para petugas membagi pekerjaan.

Pathurrahman mengimbau bagi para petugas jangan sembarang membeli obat atau vitamin.

"Kalau obat-obat ini kosumsi sesuai dengan petunjuk dokter, khawatirnya kita nanti ada penyakit bawaan, jadi konsumsi obat sesuai penyakit dengan petunjuk dokter," jelasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved