Pilpres 2024

Anies: Kita Bergerak Bukan untuk Keluarga tapi Mengembalikan Kewarasan Bernegara

Apabila mahal, menurut dia, diperlukan gerakan perubahan untuk mengembalikan hal itu kembali agar terjangkau.

|
Editor: Dion DB Putra
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
Bakal Calon Presiden dan Wakil Presiden dari koalisi perubahan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendatangi Gedung KPU, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023). Pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) menjadi pasangan yang pertama mendaftar di KPU. 

TRIBUNLOMBOK.COM, DEPOK - "Saya sampaikan kepada semua, kita bergerak bukan hanya untuk perubahan keluarga tapi kita ingin mengembalikan kewarasan dalam bernegara. Setuju?"

Demikian dikataka bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan di hadapan pendukungnya yang mengikuti senam dan jalan sehat di Jalan Boulevard Grand Depok City, Sabtu (28/10/2023).

Baca juga: Gibran Tidak Tersinggungg Warganet Plesetkan MK sebagai Mahkamah Keluarga

Anies mengucapkan kata "keluarga" hingga berulang kali dalam pidatonya itu. Mulanya, Anies bertanya apakah harga sembako dan biaya pendidikan saat ini terlampau mahal.

Apabila mahal, menurut dia, diperlukan gerakan perubahan untuk mengembalikan hal itu kembali agar terjangkau.

Namun, ia menegaskan gerakan perubahan ini harus diwujudkan bukan hanya untuk perubahan segelintir keluarga, melainkan untuk seluruh rakyat Indonesia.

Etika bernegara

Anies juga menggarisbawahi soal pentingnya etika bernegara. "Mengembalikan etika dalam bernegara, karena negara ini milik seluruh rakyat Indonesia dan bukan milik satu atau dua keluarga. Kita bekerja untuk mengembalikan itu semua," kata Anies.

Anies juga mengingat para pendiri bangsa memperjuangkan kemerdekaan untuk seluruh rakyat Indonesia, bukan untuk keluarganya.

"Mereka memiliki semua kelebihan tapi mereka mendirikan republik ini bukan untuk keluarganya, tapi mereka mendirikan untuk seluruh rakyat Indonesia," kata Anies.

Karena itulah, mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengajak masyarakat untuk meneruskan gerakan perubahan ini kepada sanak-saudaranya.

"Setuju itu dikembalikan? Karena itulah ajak tetangga saudara dan ajak keluarga. Apabila di Depok ini bergerak, Insya Allah Jawa Narat bergerak. Bila Jawa Barat menang, Insya Allah nasional kita bisa berjaya," tandasnya.

Anies Baswedan disambut antusias oleh pendukungnya yang hadir saat tiba di lokasi senam dan jalan sehat pukul 07.13 WIB.

Anies datang menggunakan sepeda listrik bersama rombongan yakni Wali Kota Depok Mohammad Idris, Wakil Wali Kota Imam Budi Hartono dan Ketua DPRD Kota Depok TM Yusufsyah Putra.

Ketiganya adalah kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS), partai pengusung Anies-Muhaimin. Dalam iring-iringan itu para warga langsung menghampiri Anies. Warga bahkan berebut untuk berfoto dan bersalaman dengan Anies.

Meski begitu, Anies dan rombongan akhirnya bisa menembus lautan warga yang sudah tumpah ruah di jalanan. Dengan susah payah, Anies berhasil mencapai panggung.

Bakal cawapres, Cak Imin sudah berada di atas panggung yang sama. Ia tampak mengenakan kaus putih dengan dibalut rompi berwarna hijau.

Dari atas panggung, Anies dan Cak Imin melambaikan tangan ke arah masyarakat yang berada di jalan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Anies Sindir Pihak yang Lebih Pentingkan Keluarga daripada Bangsa

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/10/28/12031151/anies-sindir-pihak-yang-lebih-pentingkan-keluarga-daripada-bangsa?page=all#page2.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved