Berita Lombok Timur
Jelang Puncak Hultah ke-88 Madrasah NWDI, Pimpus Muslimat NW Sidak UMKM
para pelaku UMKM di Hultah ke-88 Madrasah NWDI rata-rata sudah mendapatkan keuntungan yang signifikan
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Jelang puncak perasayaan Hultah ke-88 Madrasah NWDI di Anjani, Pimpinan Pusat (Pimpus) Muslimat NW, Hj Lale Syifaun Nufus melakukan sidak penataan UMKM, Jumat (27/10/2023).
Tujuannya untuk memastikan pelayanan yang baik sebagai tuan rumah acara hingga para pelaku UMKM bisa mendapatkan tempatnya masing-masing.
Hal ini dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat utamanya para pelaku UMKM mengais berkah dari acara Hultah.
"Alhamdulillah saya senang ya dengan adanya hultah ini, jadi salah satunya bisa membantu UMKM di Pulau Lombok, karena mereka ada yang dari Lombok Barat Lombok Timur Lombok Tengah KLU semua mereka mengumpul disini menjadi satu," ucap Lale Syifa.
Baca juga: Jelang Hultah Madrasah NWDI ke-88, Lazah NW Salurkan Air Bersih hingga Pulau Sumbawa
Caleg DPR RI Dapil NTB dari Partai Gerindra itu juga menegaskan, penataan UMKM harus berimbang tidak tebang pilih.
Baik itu para UMKM yang berasal dari jemaah ataupun di luar jemaha NW semua harus terkordinasi dan menerima tempat dan pelayanan yang layak.
"Walaupun mereka bukan orang NW tapi mereka bisa mencari nafkah nya di sini," tegasnya.
Dia bahagia H-2 puncak acara Hultah Madrasah NWDI di Anjani, para pelaku UMKM tersebut rata-rata sudah mendapatkan keuntungan yang signifikan.
Bahkan ada yang sudah membuka lapak sejak dua pekan lalu.
Baca juga: Momen Kompak Warga NW di Anjani Membuat Tetaring Sambut Hultah Madrasah NWDI Ke-88
"Alhamdulillah ya, kita juga ikut senang mendengar ada UMKM pendapatannya pun luar biasa ya, hingga jutaan perhari, padahal penjualannya cuman minuman," katanya.
Dia mengklaim, pendapatan para pelaku UMKM bisa mengalahkan pendapatan setingkat warung makan.
"Itupun cuma sehari, itu pun katanya cuma dari maghrib sampai jam 01.00. Apalagi kalau seharian," tegasnya.
Maka dia memperkirakan keuntungan para pelaku UMKM di acara puncak hultah yang rencananya akan digelar pada Minggu (29/10/2023) akan meningkat.
"Hari ini belum seberapa, kalau besok wah ndak bisa lewat. Perkiraannya ada sebanyak ribuan (UMKM), yang jelas dari ujung sana ke ujung sana itu luar biasa ya mobil pasti nggak bisa lewat itu," imbuhnya.
Lale Syifa menilai UMKM dari tahun ke tahun sudah mulai meningkat.
Penjual Cilok Kuah 88, Miftahul Jannah merasa terharu bisa dikunjungi langsung Pimpus Muslimat NW itu.
Kedatangan Ummi Lale Syifa menjadi satu perhatian yang memang dibutuhkan para pelaku UMKM.
Apalagi diacara Hultah madrasah NWDI, kehadiran Ummi Lale Syifaun Nufus yang juga merupakan cucu dari pahlawan nasional Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainudin Abdul Majid menjadi berkah tersendiri baginya.
"Senang sekali bisa berjumpa beliau (Ummi Lale Syifa), mudahan keberkahan Maulana Syaikh tersalur melalui beliau," tutupnya.
(*)
Jembatan Penghubung Rusak, Warga Apit Aik Khawatir Rumahnya Amblas |
![]() |
---|
Banjir Terjang Dusun Tembeng Putik Timuk: Pipa Air Putus, 2 Hektare Sawah Terendam |
![]() |
---|
Jembatan Penghubung Desa Teko–Apit Aik Rusak, Akses Warga Lumpuh Total |
![]() |
---|
Target 5.672 Akseptor, Capaian KB Lombok Timur Masih di Bawah 50 Persen |
![]() |
---|
Pemda Lombok Timur Siap Wujudkan Industri Agro Maritim Berkelanjutan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.