Unizar Mataram
Dosen FEB Unizar Mataram Beri Literasi Keuangan dan Kebutuhan untuk Gen Z Desa Kekait Lombok Barat
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Al-Azhar, Fathurrahman SE MAk menguraikan beberapa faktor tersebut.
Penulis: Laelatunniam | Editor: Dion DB Putra
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK. COM, MATARAM- Dosen FEB Unizar Mataram memberikan literasi keuangan dan kebutuhan kepada generasi Z di Desa Kekait Gunung Sari Lombok Barat, Rabu (11/10/2023).
Hasil Sensus Penduduk 2022, jumlah generasi Z mencapai 75,49 juta jiwa atau setara dengan 27,94 persen dari total seluruh populasi penduduk di Indonesia.
Dalam perkembangannya generasi Z digadang-gadang mampu memberikan dampak positif bagi peradaban namun hal itu belum terealisasi karena berbagai faktor.
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Al-Azhar, Fathurrahman SE MAk menguraikan beberapa faktor tersebut.
"Faktor utama adalah kondisi ekonomi dimana masyarakat di seluruh dunia memiliki tanggung jawab atas kondisi keuangan mereka," jelas Fathurahman.
Dikatakannya, tingkat kebutuhan hidup yang meningkat tetapi tidak sebanding dengan pertumbuhan penghasilan dapat menjadi potensi masalah keuangan di masa mendatang.
Selain itu, perubahan perilaku individu dengan perkembangan teknologi mendorong masyarakat lebih konsumtif.
Kehadiran penjualan online akan mendorong mereka konsumsi secara berlebihan.
Fathurahman menjelaskan, literasi keuangan dasar diperlukan sebagai pengetahuan yang dianggap mampu berkontribusi bagi masyarakat untuk mempersiapkan kebutuhan keuangan masa depan dengan lebih baik.
Generasi merupakan sekelompok angkatan yang penting bagi sebuah negara, sekelompok angkatan ini memiliki kesamaan dalam golongan usia yang mengalami peristiwa penting dalam suatu periode waktu yang sama.
Generasi Z adalah generasi penerus setelah generasi milenial.
Dengan perubahan pola hidup, perilaku dan peradaban tidak menutup kemungkinan akan tergerusnya generasi kearah yang negatif, apabila tidak secara cepat diberikan solusi akan dampak perilaku konsumtif.
"Desa Kekait merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat. Letak yang sangat strategis karena berada di tepi jalan raya yang menghubungkan antara Kota Mataram dengan Kabupaten Lombok Utara," sebut Fathurahman.
Desa Kekait memiliki berbagai potensi sumber daya lokal, meliputi keindahan alam, sumber daya hayati, sumber daya manusia, serta berbagai produk olahan yang menjadikannya sebagai destinasi wisata.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.