Berita Lombok Timur

Sekda Lombok Timur Minta Persatuan Purnawirawan TNI AD Bantu Tingkatkan Kualitas Generasi Muda

Permasalaah yang dihadapi generasi muda saat ini adalah melemahnya pemahaman tentang wawasan kebangsaan

ISTIMEWA
Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur menghadiri secara langsung pengukuhan Persatuan Purnawirawan TNI AD Lombok Timur, Selasa (18/7/2023). Permasalaah yang dihadapi generasi muda saat ini adalah melemahnya pemahaman tentang wawasan kebangsaan. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur menghadiri secara langsung pengukuhan Persatuan Purnawirawan TNI AD Lombok Timur, Selasa (18/7/2023).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pendopo Bupati Lombok Timur dengan menghadirkan semua purnatugas TNI AD di Kabupaten Lombok Timur.

Pada kesempatan itu, Sekda Juaini mengajak para purnatugas TNI AD Lombok Timur untuk membagikan semangat kebangsaan kepada para generasi muda.

"Saya ucapkan selamat dan mari kita bergabung bersama Pemda dengan tujuan mebangun masyarakat, tentu bukan hanya saja fisiknya tapi juga jiwanya," ucap pria yang akrab disapa kak Ofik itu.

Baca juga: Kabupaten Lombok Timur Raih Posisi Ketiga Apresiasi Pemasaran Pariwisata 2023

Lebih lanjut disampaikannya, permasalaah yang dihadapi generasi muda saat ini adalah melemahnya pemahaman tentang wawasan kebangsaannya.

"Saya kemarin rapat di BKN, bayangkan anak-anak kita di NTB ikut tes cpns, tentara dan polisii selalu lemahnya di Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)," ungkapnya.

Padahal kata dia, perihal tes TWK adalah pengetahuan wajib yang harus dimiliki seorang pelayan masyarakat, bukan hanya saja pelayan namun juga generasi muda demi tercapainya generasi wmas di masa yang akan datang.

Hingga diharapkan Sekda, para purnawirawan TNI AD membantu memberikan pemahaman kepada para generasi bangsa, "paling tidak dengan didatangi dan berikan pemahaman bagaimana pengenalan dan pengabdian terhadap negara itu," katanya.

Baca juga: Brigjen TNI Agus Bhakti Resmi Jabat Danrem 162/WB

Karena menurutnya, tidak mungkin ada generasi mendatang kalau tidak ada generasi hari ini.

Bebicara pada perspektif layanan, ditegaskan Sekda, pelayan masyarakat terlebih dahulu harus mengenal negaranya sendiri seperti apa hingga pelayannnya bagus.

"Karena tidak mungkin seorang lebih mengenal negaranya jika bukan dari rakyat indonesia sendiri, hingga pentingya pemahaman mendalam tentang TWK itu sendiri," imbuhnya.

Sekda Juga bercerita cerita dari seorang yang bernama Gunawan Wubisono tentang seroang pejuang yang rela mati mengorbankam jiwa, raga, dan agamanya demi bangsa tercintanya.

Dimana dia menggambarkan semangat perang itu datang dari sebuah pertemanan, yang kemudian di berikan pemahaman oleh orang yang lebih dewasa dan berpengalaman dibidangnya.

Dia membagi data bagaimana komposisi penduduk di Lombok Timur pergenerasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved