Kisah PMI NTB Disiksa Majikan di Libya: Dijanjikan ke Turki, Diberangkatkan Pakai Paspor Orang Lain
PMI asal NTB diberangkatan ke Libya melalui tekong atau calo yang menyiapkan paspor tidak sesuai identitas
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Disiksa Gara-gara Kopi
Kuasa hukum Yuliana, Ali Al Khairi menerangkan kliennya disiksa majikan dengan berbagai alasan.
Mulai dari gara-gara rasa kopi yang kurang manis, hingga telat memandikan anak majikan.
Selama bekerja di Libya, Yuliana tidak diberikan akses untuk berkomunikasi. HP-nya disita majikan.
Beruntungnya, Yuliana tinggal bersama beberapa temannya sehingga dia bisa meminjam HP untuk mengadu ke keluarga.
Berbekal HP temannya itu, Yuliana membuat konten curhat mengenai kisahnya disiksa majikan hingga viral di media sosial.
Keluarga Tahu dari Grup Jual Beli Online
Kakak Yuliana mengaku setelah keberangkatan adiknya keluar negeri, pihak keluarga sudah tidak pernah dihubungi begitu pun sebaliknya.
Rena mengetahui kalau adiknya menjadi korban penyiksaan majikan di Libya melalui salah satu grup di sosial media.
"Begitu mereka berangkat ini, lost contact, jadi tahu-tahu ada kabar itu dari grup JBO (Jual Beli Online) Sumbawa kalau anak anak ini bikin vidio yang dianiaya itu," kata Rena.
Rena kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Sumbawa.
Setelah mendapat melaporkan kejadian tersebut kepada pemerintah, Rena mendapatkan informasi kalau adiknya akan segera dipulangkan ke Indonesia.
"Seminggu langsung ada kabar baik seperti ini, adek saya langsung dipulangkan," jelas Rena sambil menggendong anaknya yang masih berumur enam bulan tersebut.
Sementara ayah Sri Mulaemi, Nuridah mengaku tidak tahu permasalahan yang dialami anaknya selama di luar negeri.
Bahkan Nuridah baru mengetahui anaknya bekerja sebagai PMI di Libya setelah dua bulan berada di sana.
| Semarak Expo Mandalika 2025, Lomba Masak Ikan Hingga Pameran Keris |
|
|---|
| Sekda KSB Buka Event Paralayang Tingkat Provinsi NTB di Desa Mantar |
|
|---|
| Petualangan Sejarah di Mataram, Menjelajahi Naskah Lontar Kuno di Museum NTB |
|
|---|
| Cuaca Mataram Besok Senin 13 Oktober 2025: Prakiraan Cerah Pagi-Sore Hari |
|
|---|
| Alami Kecelakaan di Malaysia, Jenazah PMI Asal NTB Dipulangkan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.