Drama Kolosal dan Tarian Warnai Pembukaan STQH Tingkat Provinsi NTB Tahun 2023

Laporan wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM- Drama kolosal, puisi, rudat dan tarian bernuansa agama mewarnai acara pembukaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist (STQH) tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2023, Minggu (18/6/2023).

Hadir dalam acara pembukaan di Taman Sangkareang Kota Mataram seluruh bupati dan wali kota se NTB serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Baca juga: Camat Praya Apresiasi Kelurahan Gerunung Gelar Seleksi Tilawatil Quran dan Seni Qasidah

Tidak hanya itu ribuan masyarakat antusias menyaksikan pembukaan STQH.

Seluruh kafilah dari 10 kabupaten kota se-NTB juga turut menyaksikan pembukaan STQH tersebut.

Dlam pembukaan tersebut dilakukan pengambilan sumpah dewan hakim yang menjadi juri pada gelaran STQH 2023.

Wali kota Mataram H Mohan Roliskana mengatakan, seluruh rangkaian acara berlangsung sesuai rencana. STQH tahun ini, kata Mohan, bukan hanya sebagian kompetensi, namun sebagai jalan untuk mensyiarkan agama.

"Alhamdulillah seluruh rangkaian bisa terlaksana dengan baik, sesuai harapan kita. Tidak hanya dalam sudut pandang kompetisi tapi siar dalam mengembangkan agama Islam," kata Mohan.

Lebih lanjut, Wali kota Mataram tersebut mengatakan peserta yang mengikuti STQH tahun ini didominasi kalangan muda. Sehingga tema yang diambil membumikan Alquran di kalangan milenial sudah tepat.

Sementara itu Gubernur NTB, Zulkiefliimansyah berharap qari dan qariah bisa memaknai dan mengamalkan Alquran dalam kehidupan sehari-hari sebagai the living Quran.

"Dari yang akan membawa nama baik NTB, sehingga yang terbaiklah yang muncul dalam proses seleksi," kata Bang Zul, sapaan akrab gubenur.

Pembukaan STQH tingkat Provinsi NTB ditandai pemukulan beduk oleh Gubernur NTB dan Wali kota Mataram, didampingi bupati dan walikota yang hadir.

Kegiatan STQH akan berlangsung dilima tempat di Kota Mataram, venue utamanya di Taman Sangkareang. (*)