Ibadah Haji

Kisah Kakek 81 Tahun Asal Lombok Barat Akhirnya Bisa Haji, Istri Meninggal Jelang Pelepasan Kloter

Nurisah sempat menghadiri pemakaman sang istri sebelum mengikuti upacara pelepasan jemaah haji

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH
Jemaah haji Nurisah (81) asal Desa Sedau, Kecamatan Narmada, Lombok Barat Nurisah jelang keberangkatannya ke tanah suci. Nurisah sempat menghadiri pemakaman sang istri sebelum mengikuti upacara pelepasan jemaah haji. 

Laporan wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kisah pilu jemaah haji Nurisah (81) asal Desa Sedau, Kecamatan Narmada, Lombok Barat Nurisah jelang keberangkatannya ke tanah suci.

Sesaat menjelang keberangkatannya, sang istri meninggal dunia.

Nurisah mengatakan, istrinya meninggal dunia di rumah sakit pagi hari.

Sementara dirinya, akan berangkat ke Kantor Bupati Lombok Barat untuk dilepas bersama rombongan Kloter pada siang hari.

Baca juga: Bantah Jemaah Haji Luwu Utara Telantar, Kemenag: Dipindahkan ke Hotel Lebih Dekat Masjid Nabawi

"Tadi pagi, istri saya meninggal di rumah sakit dan saya masih di rumah," jelas Nurisah dengan sedikit meneteskan air mata mengingat kepergian sang istri.

Nurisah menyebut, dirinya sempat mengikuti pemakaman sang istri, sebelum akhirnya dia berangkat menuju Kantor Bupati Lombok Barat.

Nurisah bersama rombongan jemaah haji Kloter tiga Lombok Barat, tiba di Asrama Haji Embarkasi Lombok sekira pukul 21:00 WITA.

Selanjutnya langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan di Aula Bir Ali dua.

Nurisah yang didorong menggunakan kursi roda oleh petugas, merasa sedih.

Seharusnya penantian selama belasan tahun dirinya untuk melaksanakan ibadah haji disaksikan istri.

Raut wajahnya menggambarkan kesedihan walaupun akhirnya Nurisah bisa berangkat ke tanah suci.

Kloter 3 LOP akan berangkat dari Lombok menuju Jeddah sekira pukul 23:55 WITA.

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Nusa Tenggara Barat (NTB) H Zamroni Aziz mengatakan dua hari sebelumnya terdapat satu jemaah yang masuk dalam kloter 3 meninggal dunia.

Baca juga: 89.681 Jemaah dan Petugas Haji Tiba di Tanah Suci, Pemberangkatan Gelombang Kedua Dimulai Hari Ini

Zamroni mengatakan pihaknya sudah memberikan pengganti terhadap calon jemaah haji yang meninggal dunia.

Pengganti tersebut tidak diambil dari keluarga jemaah, namun diambil dari calon jemaah yang masuk dalam kloter tersebut.

"Sudah ada pengganti, jemaah tersebut belum masuk proses pemberangkatan. Penggantinya yang masuk cadangan yang sudah siap dan tentu sudah melunasi," kata Zamroni.

Zamroni menyebut terdapat 60 jemaah haji lanjut usia (Lansia), enam orang diantaranya menggunakan kursi roda.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved