TGB

Perindo NTB Kecam Oknum PKS yang Didugaan Hina TGB, Supli Sudah Minta Maaf

"Perindo NTB mengecam segala bentuk hoax, fitnah, hujatan dalam kontestasi politik," kata Sekretaris DPW Perindo NTB M Nasib Ikroman, Selasa (30/5/23)

Editor: Sirtupillaili
Dok.Acip
Sekretaris DPW Perindo NTB M Nasib Ikroman 

Apakah diproduksi sendiri oleh yang bersangkutan atau diteruskan dari kiriman pihak tertentu.

Seseorang, membuat atau meneruskan pesan, tentu punya niat dan maksud.

"Menghadirkan adu gagasan untuk kesejahteraan rakyat, menjadi konten dan fondasi dasar Perindo dalam berpolitik," tandas Acip.

Supli Sudah Minta Maaf

Tangkapan layar Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Lombok Tengah, H Ahmad Supli yang membuat pernyataan maaf melalui video singkat.
Tangkapan layar Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Lombok Tengah, H Ahmad Supli yang membuat pernyataan maaf melalui video singkat. (tangkapan layar)

Terhadap kasus ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Tengah H Ahmad Supli telah meminta maaf.

"Saya Supli, anggota DPRD fraksi PKS menyampaikan permohonan maaf, baik kepada TGB pribadi maupun seluruh keluarga, seluruh abituren anggota yang ada di mana saja berada," ucapnya dalam video, Minggu (28/5/2023).

Supli juga mengharapkan postingannya yang beredar di group WhatsApp tentang pernyataan yang menyebut TGB sebagai "pengikut iblis" tidak disebar luaskan lagi.

Kata dia, hal itu murni merupakan insiden ketidak sengajaan semata.

"Terkait video yang beredar, pertama karena kami sudah menghapus itu, mohon supaya tidak di-shere kembali apalagi ditambah narasi-narasi yang membuat kita jadi lebih gaduh," katanya.

Supli mengaku postingan tersebut langsung dihapusnya begitu diingatkan admin group WhatsApp.

Dirinya pun langsung menghapus dan langsung meminta maaf saat itu juga.

"Tiang sekali lagi minta maaf, ini bagian dari cara kita bermuamalah, silaturrahim, antar sesama, jadi apa yang terjadi kemarin semata-mata insiden, tidak ada hal-hal yang tersembunyi di balik itu," demikian Supli.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved