Wapres Ma'ruf Amin Dorong Setiap Pondok Pesantren Memiliki Posko Pelayanan Kesehatan
Hal tersebut diungkapkan Wapres menjawab TribunLombok.com di Yayasan Ponpes Zaimuddin Nahdlatul Wathan (NW) Anjani, Jumat (17/3/2023).
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Dion DB Putra
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Prof Dr K.H Ma'ruf Amin mendorong setiap pondok pesantren atau ponpes memiliki Posko Pelayanan Kesehatan (Poskestren).
Hal tersebut diungkapkan Wapres menjawab TribunLombok.com di Yayasan Ponpes Zaimuddin Nahdlatul Wathan (NW) Anjani, Jumat (17/3/2023).
"Di NW sudah ada, klinik TGKH Syaikh Zainuddin, dan saya memang mengajurkan supaya di setiap pesantren itu punya klinik-klinik, bahkan ada yang punya rumah sakit," kata wakil presiden.
Wapres mengatakan, fasilitas kesehatan di pondok pesantren sangat penting dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
"Saya kira bagus (keberadaan Poskestren) itu. Tapi tentu tidak semua pesantren, akan tetapi pesantren yang punya kapasitas tertentu," kata dia.
Wapres menyatakan, besar dan kecilnya Poskestren yang dibangun harus sesuai dengan besar dan kecilnya kapasitas di pesantren.

"Ponpes yang kecil-kecil itu punya klinik yang kapasitasnya kecil, sebaliknya yang besar tentu kita akan prioritaskan," katanya.
Keberadaan Poskestren, kata wapres,memudahkan masyarakat dalam mengakses pelayanan kesehatan.
"Sehingga kalau ada penanggulangan di areal itu bisa langsung ditangani di dalam pesantren, dan kalau tidak bisa langsung ke puskesmas atau rumah sakit," demikian wapres. (*)
Polresta Mataram Serahkan Tersangka ’Walid Lombok' ke JPU |
![]() |
---|
Gubernur NTB Lalu Iqbal Dukung Kemandirian Ekonomi Masjid dan Pesantren |
![]() |
---|
Santri Ponpes Al-Aziziyah Lombok Barat Diduga Dianiaya Kaka Kelas, Wali Murid Lapor ke Polisi |
![]() |
---|
Anggota DPR RI Lale Syifaunnufus Ajak Masyarakat NTB Bangun Nasionalisme Lewat Pondok Pesantren |
![]() |
---|
Karena Saya Orang Pondok, Saya Wajib Bicara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.