2 Tahun Memimpin Dompu, Pasangan Kader Jaelani-Syahrul Parsan Beber Sejumlah Keberhasilan

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina

TRIBUNLOMBOK.COM, DOMPU - Pasangan H Kader Jaelani - Syahrul Parsan, genap 2 tahun memimpin Kabupaten Dompu, sejak 26 Februari 2021 lalu.

Selama 2 tahun memimpin, pasangan yang dikenal dengan AKJ-SYAH ini membeberkan sejumlah keberhasilan yang berhasil diwujudkan.

"Izinkan saya menyampaikan laporan secara singkat tentang progres capaian pembangunan selama satu tahun terakhir," ungkap Bupati Dompu, H Kader Jaelani.

Dalam melaksanakan pembangunan daerah, kami berkomitmen secara konsisten melaksanakan visi dan misi daerah, yang telah dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Dompu tahun 2021-2026.

Visi pembangunan daerah Kabupaten Dompu yaitu, terwujudnya masyarakat Dompu yang mandiri, sejahtera, unggul dan religius (Mashur).

Mashur ini diwujudkan melalui 5 misi daerah.

Baca juga: Bupati Dompu Beri Atlet dan Pelatih Peraih Medali Porprov NTB 2023 Bonus Rp 2 Miliar

Kelima misi daerah ini telah diterjemahkan oleh seluruh perangkat daerah, dengan menyusun rencana strategis perangkat daerah tahun 2021-2026 dan dilegalkan melalui Peraturan Bupati no 38 tahun 2022.

Secara keseluruhan bupati menyampaikan, dalam dua tahun kepemimpinan bersama Wakil Bupati Dompu, lebih banyak menitikberatkan pada pemulihan ekonomi masyarakat sebagai dampak dari pandemi covid-19 yang melanda dunia sejak tahun 2020.

Kebijakan ini juga diambil untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi, sebagai upaya mengembalikan pendapatan dan daya beli masyarakat yang terpuruk akibat pandemi covid-19.

Tahun 2022 adalah tahun pertama dari pelaksanaan RPJMD Kabupaten Dompu tahun 2021-2026, APBD Kabupaten Dompu tahun 2022 sebesar Rp. 1.223.464.758.068, meningkat sebesar Rp. 144.146.236.744, jika dibandingkan dengan APBD tahun 2021.

"Hasil kunjungan yang intens pada beberapa kementerian/lembaga selama tahun 2021 membuahkan hasil yang baik," akunya.

Kemudian untuk dana alokasi khusus fisik Kabupaten Dompu tahun 2022 tercatat sebesar rp. 195.012.415.000 meningkat 116 persen dibandingkan tahun 2021.

Sebanyak 525 wirausaha baru, baik UMKM maupun IKM telah difasilitasi berupa sarana dan prasarana oleh pemerintah Kabupaten Dompu pada tahun 2022.

Pembentukan wirausaha baru ini, juga merupakan langkah kami untuk mewujudkan janji politik 1000 wirausaha baru sampai 2026.

Selain pembentukan wirausaha baru, juga telah difasilitasi pembentukan 20 koperasi milenial dengan tujuan untuk menumbuhkan siklus ekonomi desa sebagai bagian dari konsep program pasaka desa.

Selain pembentukan wirausaha baru tersebut pada tahun 2022, telah difasilitasi peningkatan kapasitas dan bantuan peralatan bagi 138 pelaku industri (pengolahan pangan berbasis ikan, pengolahan pangan berbasis jagung, pengolahan pangan berbasis daging sapi, pelatihan meublair, pelatihan pengemasan produk pangan ikm beras, serta pelatihan keterampilan tenunan muna pa’a).

Melalui dana DBHCHT telah dilaksanakan pembentukan sentra industri pengolahan tembakau di Desa Woko, sebagai upaya peningkatan pendapatan daerah dari hasil cukai tembakau.

Komitmen pemerintah daerah untuk mendukung produk lokal daerah, diwujudkan melalui diterbitkannya Peraturan Bupati nomor 47 tahun 2022 tentang produk lokal daerah.

Harapan terbitnya Perbup ini, sebagai perlindungan dan pemberdayaan produk lokal daerah untuk peningkatan pertumbuhan dan memperkuat struktur ekonomi daerah berbasis potensi lokal.

Selain penyediaan fasilitas sarana dan prasarana ekonomi masyarakat, pemerintah juga menyelenggarakan berbagai pelatihan yang berbasis kompetensi.

Seperti pelatihan home industri pembuatan rokok, pelatihan mekanik, pelatihan las, dan pelatihan operator alat berat serta pelatihan pertukangan berbasis kompetensi.

"Berbagai bentuk bimbingan teknis juga diselenggarakan di tahun 2022, setidaknya telah dilakukan bimbingan teknis kewirausahaan untuk 210 orang pelaku umkm dan koperasi" kata bupati.

Dalam upaya peningkatan kemampuan teknis calon tenaga kerja, maka pemerintah daerah melakukan kerjasama dengan pihak swasta berupa program magang pada PT Panasonic Indonesia.

"Harapan kami dengan diadakannya kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat ini, akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan menurunnya angka kemiskinan dan angka pengangguran terbuka," harapnya.

Kemudian lanjutnya, produksi bahan pangan utama yaitu padi dan jagung relatif berada pada posisi yang stabil.

Pemerintah sedapat mungkin terus menjaga produksi bahan pangan utama ini, melalui ratusan jenis kegiatan penyediaan sarana dan prasarana pendukung pertanian.

Seperti rehabilitasi jaringan irigasi, pembangunan sumur bor, pembangunan jalan usaha tani, serta tersedianya alat mesin pertanian baik alsintan panen, maupun prapanen pada wilayah–wilayah sentra tanaman pangan.

Selain itu pemerintah telah membangun 3 unit lumbung pangan, yang dilengkapi dengan fasilitas lantai jemur dan RMU di 3 lokasi.

Yaitu Dompu, Manggelewa dan Kilo.

"Harapannya, para petani tidak lagi menjual padi dalam bentuk gabah namun dalam bentuk beras. peningkatan nilai tambah ini tentu saja akan mendongkrak tingkat kesejahteraan di tingkat petani, " jelas Kader Jaelani.

Pada tahun 2022, Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu bekerjasama dengan Bulog, sedang merancang pembangunan pabrik penggilingan dan pengolahan beras modern di wilayah Kecamatan Woja.

Selain itu, pembangunan pusat pengeringan jagung (CDC) yang saat ini sedang dalam tahapan uji coba, diperkirakan akan beroperasi pada bulan april 2023.

Keberadaan CDC ini diharapkan dapat menstabilkan harga jagung, ditengah dominasi gudang swasta yang dapat mengatur harga.

Untuk pengembangan komoditas porang, pemerintah sedang fokus pada proses demplot, optimalisasi porang yang dibudidayakan secara mandiri oleh masyarakat dan serambi melakukan perluasan pertanaman.

Dari sisi kepastian pasar dan harga porang, pemerintah mulai membuka komunikasi kemitraan dengan koperasi berkah gumi lombok kabupaten lombok utara.

Selain itu rencananya pemerintah daerah akan mendatangkan pembeli dari negara china, yang akan menjajaki peluang ekspor komoditas porang di Kabupaten Dompu.

Kondisi populasi ternak khususnya ternak sapi di kabupaten dompu selama tahun 2022, mengalami peningkatan sebesar 6,2 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.

Untuk itu penanganan pmk harus dilakukan dengan sangat serius.

Sepanjang tahun 2022 populasi ternak yang telah diberikan vaksin pmk sudah mencapai 40 persen.

Selanjutnya pada tahun 2022 juga telah dibangun kandang komunal di Desa Tolokalo.

Pada sektor perikanan tangkap jumlah produksi perikanan mencapai 14.155 ton, meningkat lebih dari 100 persen jika dibandingkan dengan kondisi tahun 2021 yang hanya 6.925 ton.

Demikian juga kondisi perikanan budidaya yang juga meningkat secara signifikan, jika dibandingkan tahun 2021 yakni mencapai 12.260 ton pada tahun 2022.

Perkembangan indikator makro pada tahun 2022 menunjukan perkembangan yang positif.

Pada tahun 2021 tercatat pertumbuhan ekonomi mengalami tumbuh sebesar 1,68 persen, namun tahun 2022 perekenomian di Kabupaten Dompu tumbuh lebih besar pada angka 2,95 persen.

Peningkatan pertumbuhan ekonomi ini sejalan dengan pencapaian angka kemiskinan.

Angka kemiskinan Dompu tahun 2022 membaik 0,2 persen, jika dibandingkan dengan capaian tahun 2021 yaitu menjadi 12,4 persen.

Sedangkan angka pengangguran terbuka pada tahun 2021 tercatat sebesar 3,02 persen, membaik menjadi 2,5 persen pada tahun 2022.

Adapun kondisi gini rasio di Kabupaten Dompu pada tahun 2022 sebesar 0,312 poin, merupakan kondisi terbaik selama 5 tahun terakhir.

Hal ini menunjukan ketimpangan pendapatan di kabupaten dompu relatif tidak lebar.

"Dapat diartikan, pembangunan di kabupaten dompu pada tahun 2022 cukup merata dan tepat sasaran, " tegas Kader Jaelani.

Dari sisi pendapatan, rata-rata pendapatan perkapita masyarakat dompu menjadi Rp32.638.000 pada tahun 2022, meningkat sebesar Rp1.820.000 jika dibandingkan dengan capaian tahun 2021 yaitu sebesar Rp30.818.000.

Sementara indeks pembangunan manusia pada tahun 2021 tercatat sebesar 68,45 poin dan meningkat menjadi 69,15 poin di tahun 2022.

Pada sektor kesehatan pravelensi stunting di kabupaten dompu pada tahun 2022, tercatat 13 persen membaik, jika dibandingkan dengan pencapaian tahun 2020 yang tercatat sebesar 14,3 persen.

Dari sisi infrastruktur pelayanan dasar pada tahun 2022, terus menunjukan perkembangan yang positif meskipun tidak terlalu signifikan.

Seperti pembangunan jembatan kandai satu – karijawa, pemeliharaan berkala jalan ruas lanci – banggo, ruas pancasila – kenanga, simpasai – saneo, ruas jala – nanga sia, ruas o’o – lepadi, dan ruas jalan lainnya.

Berikutnya penanganan bencana alam yang responsif, baik melalui penyediaan sarana dan prasarananya maupun penanganan korban bencana.

Pada tahun 2022 ini juga telah difasilitasi pembangunan rumah korban bencana di desa daha.

Kabupaten dompu menambah 1 unit mobil damkar, untuk meningkatkan pelayanan kebakaran di kabupaten dompu.

Pemerintah Kabupaten Dompu pada tahun 2023, akan fokus pada pencapaian program prioritas jarapasaka/pasaka desa.

Dengan mengalokasikan anggaran untuk pemberdayaan masyarakat melalui UMKM dan IKM, pengembangan bumdes, penyelenggaraan diklat berbasis kompetensi, serta fasilitasi pengembangan komoditi unggulan daerah jarapasaka.

"Beberapa pencapaian di atas tidak terlepas dari ridha dan izin Allah SWT, doa restu, dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah, para pemangku kepentingan serta seluruh masyarakat Dompu," ungkap bupati.

Pencapaian tersebut, bupati mengucapkan terimakasih kepada Wakil Bupati Dompu yang telah loyal, setia dan santun melaksanakan tugas yang diberikan.

Juga sekda yang telah bekerja keras dan berupaya membina, serta mengarahkan para kepala organisasi perangkat daerah agar lebih berkinerja.

"Ucapan terimakasih juga kami sampaikan kepada pimpinan dan anggota dprd, aparatur pemerintahan kabupaten dompu, forum koordinasi pimpinan daerah, para camat, para lurah dan kepala desa, serta seluruh masyarakat Dompu," tandasnya.

Ucapan terimakasih khusus juga disampaikan kepada sang istri, Lilis Suryani Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda Dompu.

"Sebagai manusia, saya tidak luput dari kekurangan dan kesalahan, salah kata, salah sikap, salah tindakan dalam memimpin pembangunan Dompu, karenanya mohon maaf yang sebesar-besarnya," ujarnya.

Diakhir penyampaiannya, Bupati Dompu menegaskan dirinya bersama wakil siap bekerja kembali membangun Dompu.

(*)