Sudirsah Sujanto Terima Keluhan Masyarakat Lombok Utara Soal Air Bersih dan Infrastruktur
Reses bagi 65 orang anggota DPRD NTB telah dimulai pada 15 Februari hingga 23 Februari mendatang.
Penulis: Lalu Helmi | Editor: Dion DB Putra
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat ( NTB), Sudirsah Sujanto menerima sejumlah aspirasi masyarakat di Kabupaten Lombok Utara.
Aspirasi tersebut mengemuka tatkala anggota DPRD NTB asal dapil Lombok Barat-Lombok Utara itu menjalani reses masa sidang I tahun dinas 2023.
Baca juga: Reses di Sekolah, Anggota Dewan di Kota Bima Diminta Perbaiki Lapangan
Reses bagi 65 orang anggota DPRD NTB telah dimulai pada 15 Februari hingga 23 Februari mendatang.
Sejak hari pertama reses, tepatnya pada Rabu (15/2/2023), politisi Partai Gerindra itu telah turun di 5 kecamatan di Lombok Utara.
Di Kecamatan Gangga, anggota komisi IV DPRD NTB itu hadir di 4 titik yakni Desa Selelos, Desa Sambik Bangkol, Desa Segara Katon, dan Desa Bentek.
Di Kecamatan Bayan ada di tiga desa yakni Desa Sambik Elen, Desa Andalan, dan Desa Akar-Akar.
Sementara untuk Kecamatan Kayangan, Sudirsah Sujanto telah menyerap aspirasi di Desa Santong Mulia, Desa Sesait, serta Desa Santong.
Untuk Kecamatan Tanjung, Sudirsah Sujanto bertemu masyarakat Dssa Jenggal dan Desa Tegal Maja. Kemudian untuk Kecamatan Pemenang, Sudirsah Sujanto turun di Desa Pemenanh Timur.
Sudirsah mengaku selama reses dia didampingi kepala desa, kepala dusun, tokoh masyarakat, kelompok pemuda, kelompok ternak hingga kelompok banjar.
"Banyak aspirasi yang disampaikan oleh sejumlah kepala desa. Seperti di Desa Andalan, seputar infrastruktur di desa. Di antaranya jalan, jembatan, kesulitan air bersih yang menjadi keluhan utama masyarakat Kecamatan Bayan," kata Sudirsah saat dihubungi TribunLombok pada Minggu malam (19/2/2023).
Sementara untuk kelompok peternak dan pemuda, Sudirsah menangkap aspirasi seperti minimnya perhatian pemerintah bagi mereka mengembangkan usaha.
"Para pemuda juga minta lebih banyak program pemberdayaan," terangnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Sudirsah Sujanto yang saat ini duduk di Komisi IV DPRD NTB mengaku akan menindaklanjuti. Keluhan masyarakat tersebut akan ia sampaikan dalam rapat antara komisi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), dan pihak terkait.
"Semua aspirasi telah kita serap, nanti akan dibahas dengan pemerintah daerah provinsi NTB lewat rapat rapat komisi dengan mitra kerja dan rapat banggar dengan TAPD. Yang jelas ususlan ini akan tetap kami tampung, dan akan kami perjuangkan," bebernya.
Hingga Rabu (23/2/2023), Sudirsah telah menjadwalkan untuk turun ke sejumlah desa di Lombok Utara.
Selama delapan hari masa reses, Wakil Ketua Bidang OKK DPD Gerindra NTB itu menargetkan minimal turun di 14 titik. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.