Seorang Kakek Jatuh dan Meninggal di Sungai Lombok Timur, Korban Diduga Alami Amnesia

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Warga atas nama Amaq Muin (90), warga asal Dusun Dengkur, Desa Pejaring, Kecamatan Sakra Barat, Lombok Timur ditemukan meninggal akibat terjatuh ke pusaran air.

Insiden ini bermula saat korban berjalan ke arah pusaran air yang cukup berbahaya, pada Kamis (12/1/2023) siang.

Walau sempat diingatkan warga agar hati-hati ke lokasi tersebut, korban yang diduga mengidap amnesia tak menghiraukannya.

Aliran air di desa tersebut arusnya cukup deras dan lokasinya cukup curam.

Namun nahas, korban akhirnya tetap jatuh dan meninggal di lokasi tersebut.

Baca juga: VIRAL! Diduga Oknum TNI Tendang Pengendara Motor, Terlibat Kecelakaan di Jalur Sepeda

Terkait insiden ini, Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nikolas Osman menjelaskan kronologis kejadian.

"Sekitar pukul 12.00 WITA, saksi melihat korban berjalan di pinggir suangai dan sempat ditegur untuk jangan mendekati sungai," kata Nikolas kepada TribunLombok.com, Kamis (12/1/2023).

Berselang beberapa menit, saksi mendengar suara benda jatuh dan sempat berlari ke lokasi yang jaraknya sekitar 25 meter.

Awalnya dia mengira yang jatuh adalah benda besar. Namun dia sangat terkejut melihat yang jatuh adalah Amaq Muin, yang sempat ia tegur di jalan tadi.

Warga yang melihat kejadian tersebut sempat berteriak meminta bantuan.

Warga yang ada di sekitar lokasi datang mencari keberadaan korban.

Sebelum meninggal Amaq Muin terlihat berada pada pusaran arus air. Warga pun berusaha membantunya.

Namun selang waktu antara korban terjatuh dan datangnya bantuan cukup lama, sehingga korban semakin lemas dan tidak bernapas.

"Baru pada pukul 13.00 WITA korban dievakuasi dari TKP ke rumah anaknya di Leong Dusun Dengkur Desa Pejaring Kecamatan Sakra Barat," tutur Nikolas.