Berita Viral

Viral Wanita Ditertawakan Polisi Saat Lapor Suami Hilang, Rupanya Palsukan Buku Nikah dan Cuma Pacar

Wanita viral yang ngaku ditertawakan polisi saat lapor suami hilang ternyata palsukan buku nikah. Statusnya dengan si pria cuma sebatas pacaran.

Editor: Irsan Yamananda
Pixabay
Ilustrasi - Wanita viral yang ngaku ditertawakan polisi saat lapor suami hilang ternyata palsukan buku nikah. Statusnya dengan si pria cuma sebatas pacaran. 

Menurut Datu, sang suami awalnya keluar rumah untuk membeli gagang pintu.

Setelah ditunggu cukup lama, sang suami tak kunjung pulang.

"Saya sudah cari ke mana-mana suamiku, tapi tak ada. Setelah lewat 1x24 jam, saya pun melapor.

Saya khawatir, karena suami saya ada penyakit. Takutnya, ada apa-apa," ujarnya.

Datu merasa kecewa terhadap pelayanan dari pihak kepolisian. Dia pun mulai mencari sendiri suaminya itu.

Baca juga: Aliran Sesat Bab Kesucian: Haramkan Ikan, Larang Salat Fardu, Pengikut Harus Cerai Sebelum Gabung

Polisi pun akhirnya meminta maaf kepada Datu setelah kejadian ini viral di media sosial. 

"Tadi pagi, saya baru dihubungi polisi lalu ditanya-tanya.

Mungkin karena viral. Jadi, ada empat polisi datang ke saya dan minta maaf. Termasuk Pak Kapolseknya," ungkapnya.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kompol Andi Alimuddin, meminta maaf atas perilaku buruk anggotanya saat mendapat laporan dari warga.

Hal itu dia sampaikan terkait perilaku anak buahnya yang diduga mencandai perempuan bernama Datu (30) saat sedang melaporkan suaminya yang hilang.

Menurut Andi, saat itu anak buahnya yang tertawa tidak bermaksud menghina Datu atas laporannya.

"Bukan ditertawakan," kata Andi, dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (3/1/2023).

Meski begitu, Andi mengakui bahwa anggotanya itu memang sempat melontarkan kata candaan agar Datu mengganti suaminya yang hilang.

"Saya sudah ketemu dan minta maaf kalau ada kata-kata anggota saya kurang pas saat bercanda, tidak melihat kondisinya," ujar Andi.

Sementara itu, Datu membenarkan bahwa Kapolsek Biringkanaya dan beberapa orang polisi lainnya mendatanginya untuk meminta maaf.

"Tadi pagi saya baru dihubungi polisi lalu ditanya-tanya, mungkin karena viral. Jadi, ada empat polisi datang ke saya dan minta maaf, termasuk Pak Kapolseknya," ungkap Datu, Selasa (3/1/2022).

(Kompas/ Tribunnews)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved