Berita Komunitas

Komunitas Akarpohon Mataram Sukses Gelar Microfest 2022, Ruang Bicara Sastrawan dan Musisi

Microfest 2022 berlangsung selama lima hari, yakni mulai tanggal 20 sampai 24 Desember, di Gerobak Kopi Jalanan, Gomong, Kota Mataram.

Editor: Robbyan Abel Ramdhon
DOK AKARPOHON MATARAM
Komunitas Akarpohon Mataram Sukses Gelar Microfest 2022, Ruang Bicara Sastrawan dan Musisi - Grup musik Pelita Groove yang mempresentasikan hasil alih wahana mereka berdasarkan karya sastra dari penulis NTB, Ruhma Ruksalana, Rabu (21/12/2022). 

TRIBUNLOMBOK.COM - Microfest 2022 sukses digelar.

Festival yang memadukan konten sastra dan musik itu digagas oleh Komunitas Akarpohon Mataram.

Microfest 2022 berlangsung selama lima hari, yakni mulai tanggal 20 sampai 24 Desember, di Gerobak Kopi Jalanan, Gomong, Kota Mataram.

Direktur Program Microfest 2022, Ilda Karwayu menjelaskan latar belakang digelarnya festival tahunan itu.

Baca juga: Komunitas Akarpohon Mataram Gelar Perayaan Buku karya Bulan Nurguna: Satu Keluarga Telah Lengkap

Kata Ilda, Microfest adalah festival dengan spektrum kecil yang mengundang sejumlah penulis dan pengalih wahana untuk membicarakan proses kreatif kekaryaan mereka.

Penulis dalam konteks ini umumnya berasal dari kalangan sastrawan, sementara pengalih wahana adalah musisi atau pegiat teater.

“Kami akan terus mengusahakan Microfest menjadi festival kecil. Microfest bertujuan untuk menjaga distribusi serta sirkulasi pengetahuan agar terus bergerak secara dinamis,” kata Ilda, Minggu (25/12/2022).

Penyair dengan judul buku terbaru Bintang Kesepian dalam Tubuhmu (2020)itu, menyebut Microfest menerapkan nilai kolektif sebagai sistem kerja.

Baca juga: Profil Arianto Adipurwanto, Sastrawan asal Lombok Utara yang Konsisten Menulis Cerita Etnik

Berdasarkan sistem kerja itu pula, Komunitas Akarpohon Mataram kemudian mengajak sejumlah pihak untuk terlibat dalam Microfest.

Dalam Microfest 2022 ini saja, sejumlah komunitas terlihat ikut andil dalam mensukseskan, antara lain Gerobak Kopi Jalanan, Madcats, Kedai Buku Klandestin, Paus Biru, Senyum Puan, dan Metajuridika.

Informasi tambahan, Microfest 2022 dibagi menjadi lima sesi selama lima hari.

Dan setiap harinya, forum akan membicarakan tema yang berbeda-beda, mengikuti karakter kekaryaan para narasumber yang hadir.

 

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved