Nahdlatul Wathan

Sejarah Nahdlatul Wathan, Berdirinya NWDI dan NBDI di Pulau Seribu Masjid

Sebelum mendirikan organisasi Nahdlatul Wathan, TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid merintis perjuangan dengan mendirikan NWDI dan NBDI.

Editor: Sirtupillaili
Dok.NW
Potret para santri NWDI pada masa awal-awal TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid mendirikan NWDI dan NBDI sebagai basis perjuangan dalam menyebarkan ajaran Islam di Lombok. 

Seiring berjalannya waktu, cabang-cabang dari madrasah NWDI dan NBDI berkembang sangat pesat.

Madrasah-madrasah cabang itu didirikan oleh alumni madrasah NWDI dan NBDI.

Baik itu merupakan perintah langsung oleh Maulana Syaikh atau inisiatif sendiri dengan persetujuan Maulana Syaikh.

Tahun 1952 tercatat sudah ada 66 madrasah yang didirikan oleh para alumni NWDI dan NBDI.

Supaya lebih mudah dalam mengkordinasikan madrasah-madrasah tersebut, tanggal 1 Maret 1953, TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid mendirikan organisasi Nahdlatul Wathan.

Ormas Nahdlatul Wathan bergerak di bidang pendidikan, sosial, dan dakwah Islamiyah.

Sekaligus sebagai wadah pemersatu madrasah yang telah tersebar dan tempat bernaungnya madrasah NWDI dan NBDI.

Kedua madrasah ini merupakan madrasah induk di bawah naungan Nahdlathul Wathan.

Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) dan Nahdlatul Banat Diniyah Islamiyah (NBDI) diberi nama “DWI TUNGGAL PANTANG TANGGAL” oleh pendirinya.

NWDI melahirkan lulusan pertama tahun 1941 dan NBDI pada tahun 1949.

Para lulusan tersebut ada yang melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi dan ada pula kembali ke masyarakat.

Diantara mereka yang terjun ke masyarakat ada yang mendirikan cabang madrasah NWDI dan NBDI.

Banyak pula yang aktif mengadakan dakwah dan pengajian umum melalui majlis-majlis taklim.

Baik di masjid maupun di tempat-tempat lain, utamanya di pedesaan.

Sehingga pada tahun 1952 telah berdiri sebanyak 66 buah madrasah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved