Sejalan dengan Arahan Kapolresta Mataram, Ops Aman Nusa II Pantau PMK dengan Ketat
Ops Aman Nusa II Polresta Mataram terus melakukan pemantauan ketat Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak.
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto.
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pemantauan terhadap penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan terus dilakukan petugas Ops Aman Nusa II Polresta Mataram.
Pemantauan terkait permasalahan PMK ini sejalan dengan ucapan Kapolresta Mataram, Kombes Pol Mustofa saat wawancara perdana nya beberapa waktu lalu.
Kapolsek Sandubaya Kompol Moh Nasrullah juga membuktikan ucapannya, dengan mengikuti setiap perintah serta arahan Kapolsek.
Komitmen tersebut Kompol sampaikan beberapa waktu lalu, saat pergantian Kapolresta Mataram yang baru.
Dalam pantauan yang dilakukan, satuan petugas Ops Aman Nusa II berkolaborasi bersama Dinas Peternakan Kota Mataram.
Baca juga: Polsek Pagutan dan Disdag Kota Mataram Gelar Olah TKP Pasca-Kebakaran Pasar Pagesangan
Dengan lokasi di Lingkungan Gontoran Barat, Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya guna antisipasi penanganan penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Rabu (13/7/2022).
Kapolresta Mataram dalam keterangannya melalui Kapolsek Sandubaya Kompol Mo Nasrullah menerangkan, pemantauan terhadap hewan ternak ini dilakukan untuk mengetahui situasi dan perkembangan hewan ternak.
“Utamanya, sapi yang terindikasi terinfeksi PMK menjelang pasca Hari Raya Idul Adha 1443 H dan masih adanya rangkaian kegiatan kurban,” terangnya.
Ada sejumlah kandang kumpul yang kita kunjungi bersama petugas Ops Aman Nusa II dan Dinas Peternakan Kota Mataram.
Baca juga: Berikut 7 Prosedur Berkendara yang Dihimbaukan Polresta Mataram
Kegiatan di Kecamatan Sandubaya ini akan terus di pantau petugas, untuk mengetahui kondisi kesehatan hewan ternak.
Nasrullah juga menyampaikan hasil pantauan dengan hasil tidak ada hewan ternak yang terinfeksi.
Ditambah, selain memantau kondisi hewan ternak, Polsek Sandubaya juga memantau distribusinya.
“Tidak ada hewan ternak yang terjangkit PMK saat keluar masuk kandang. Karena kami juga lakukan karantina untuk antisipasi pencegahan PMK di Kecamatan Sandubaya,” tuturnya.
Keseriusan pemantauan terhadap PMK ini, dibuktikan dengan adanya kerja sama antara petugas Ops Aman Nusa II Polresta Mataram dengan Dinas Peternakan Kota Mataram, serta pembentukan Satgas yang diawaki oleh para Bhabinkamtibmas.
“Pasca hari raya Idul Adha, jajaran Polresta Mataram bersama instansi terkait benar benar serius menangani permasalahan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan, khususnya hewan qurban. tidak ada hewan yang terdistribusi dalam kondisi sakit atau terjangkit PMK,” tutup Kompol Nassrulah.
Baca juga: Sat Resnarkoba Polresta Mataram Lakukan Proses Pemusnahan Sabu Seberat 4,46 Gram
(*)