Dilarang Main HP di SPBU tapi Wajib Pakai MyPertamina saat Beli Pertalite, Begini Penjelasan Pakar

Mulai 1 Juli 2022 masyarakat yang ingin membeli BBM jenis Solar dan Pertalite harus menggunakan aplikasi MyPertamina.

Editor: Wulan Kurnia Putri
Pertamina
Aplikasi MyPertamina. Mulai 1 Juli 2022 masyarakat yang ingin membeli BBM jenis Solar dan Pertalite harus menggunakan aplikasi MyPertamina. Padahal selama ini ada larangan tidak boleh mengoperasikan ponsel saat tengah mengisi BBM. Peneliti dari Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI, Yuyu Wahyu pun angkat bicara terkait hal ini. 

Yuyu sepakat dengan larangan itu. Sebab, ketika menerima atau melakukan panggilan telepon, ada transmisi besar yang dipancarkan atau diterima oleh ponsel.

Yuyu menegaskan, penggunaan aplikasi MyPertamina untuk membeli BBM di pom bensin ini pakai "mode" yang berbeda dengan aktivitas panggilan telepon yang dilarang tersebut.

"(Keduanya) berbeda. Kalo kita menelepon orang ada transmisi besar lewat BTS. Kalau scan barcode MyPertamina ini beda modenya dan tidak ada transmisi sinyal ke BTS," kata Yuyu.

"Jadi, menurut saya aman (menggunakan aplikasi MyPertamina untuk membeli BBM di SPBU)," pungkas dia.

Risiko percikan api dari baterai ponsel

Kobaran api di SPBU Desa Kurau Bangka Tengah, diduga karena pengisian BBM berulang oleh pengendara sepeda motor, Kamis (9/6/2022)
Kobaran api di SPBU Desa Kurau Bangka Tengah, diduga karena pengisian BBM berulang oleh pengendara sepeda motor, Kamis (9/6/2022) (Dok. Pusdalop BPBD Babel)

Yuyu mengatakan, sebenarnya kasus kebakaran di pom bensin akibat ponsel ini jarang terjadi. Meskipun demikian, dia juga tidak bisa menjamin bahwa penggunaan ponsel di area SPBU itu benar-benar aman dan bebas percikan api.

Sebab, menurut Yuyu, hingga kini belum ada penelitian empiris yang membuktikan bahwa penggunaan ponsel di area SPBU itu dapat menyebabkan kebakaran, atau sebaliknya, tidak menyebabkan kebakaran.

"Yang saya khawatirkan itu justru apinya itu timbul dari handphone. Mungkin ada bad contact di sekitar baterai, kemudian ada percikan api," kata Yuyu.

"Sedikit saja (ada percikan api) itu kan bisa memicu kebakaran, karena di area SPBU itu ada uap bensin," imbuh dia.

Untuk itu, Yuyu menyarankan pemerintah untuk melakukan pilot test atau uji coba terkait penggunaan aplikasi MyPertamina di pom bensin dengan berbagai macam model ponsel yang ada di pasaran.

"Saya juga menyarankan Pertamina untuk melakukan riset dan sertifikasi soal keamanan penggunaan ponsel di area SPBU," kata Yuyu.

Pihak Pertamina mengungkapkan, penggunaan aplikasi MyPertamina bagi masyarakat yang akan membeli Pertalite sejauh ini sudah masuk dalam tahap kegiatan percontohan atau pilot project di beberapa SPBU dan akan dilanjutkan dengan uji coba.

Hal tersebut diungkapkan secara terpisah oleh anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman.

Saat ditanya soal kepastian kapan aturan beli Pertalite akan wajib menggunakan aplikasi MyPertamina, Saleh belum memberikan jawaban yang pasti. Namun demikian, Saleh menjelaskan keputusannya akan melihat dari hasil pilot project yang sedang dilakukan oleh Pertamina.

"Kita tunggu hasilnya sekitar Juli sampai dengan Agustus 2022 ya," kata Saleh.

Saat ditanya soal mekanismenya seperti apa, pihak Pertamina juga belum bisa menjelaskan lebih lugas. Namun dipastikan akan ada sosialisasi dan pengguna kendaraan diminta untuk melakukan registasi lebih dulu. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Larangan Main HP di SPBU, Amankah Buka Aplikasi MyPertamina Saat Beli Pertalite?"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved