Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, EcoRanger Academy Usung Wisata Hijau di Lombok Tengah

Laporan Wartawan Tribunlombok.com Lalu M Gitan Prahana

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Setiap tanggal 5 Juni diperingati sebagai hari lingkungan hidup sedunia.

Dimana tahun ini merupakan perayaan ke 50 tahun setelah Konferensi Stockholm pada tahun 1972 yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Lingkungan Hidup Sedunia oleh PBB.

Untuk memperingati hari lingkungan hidup sedunia ini, Greeneration Foundation yang didukung New Zealand International Development Cooperation Programme melalui EcoRanger Academy mengelar aksi peduli lingkungan.

Aksi bertajuk Wisata Hijau Bebas Sampah, di Desa Bilebante, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, Minggu (5/6/2022).

Baca juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia: Pertambangan Dominasi Investasi NTB, Aktivis Lingkungan Angkat Bicara

Baca juga: Webinar Perubahan Iklim AJI Mataram: Isu Lingkungan Perlu Menjadi Fokus Utama Pemberitaan

Kegiatan ini melibatkan lebih dari 143 partisipan yang terdiri atas masyarakat Desa Bilebante, pengunjung Pasar Pancingan.

Kemudian perwakilan Polsek Pringgarata, dan para pegiat UMKM lokal di Desa Bilebante.

Kegiata ini dibuka dengan jalan santai kemudian aksi clean up dari Pasar Pancingan.

Mereka mengumpulkan sampah sebanyak 42,5 kg yang nantinya akan diolah sesuai dengan jenisnya.

Sampah daur ulang yang bisa dijual akan dijual, sampah kemasan plastik akan dibawa ke Bank Sampah Indonesia Lestari (B-SILe) untuk dicacah.

Sedangkan sampah residu akan dibawa ke TPS terdekat.

Juga dilakukan seremonial penanaman 10 bibit tanaman herbal rimpang di Kebun Herbal, Desa Bilebante.

Penanaman tersebut merupakan simbol penjagaan kelestarian lingkungan yang dilakukan oleh masyarakat Desa Bilebante.

Para pengunjung Pasar Pancingan juga diajak mempelajari bagaimana proses memilah sampah dari sumber dan bermain berbagai kuis berhadiah menarik.

Kegiatan ini diharapkan memberikan edukasi terkait partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah, khususnya proses pemilahan sampah dari sumbernya.

Rakyatulliwauddin, selaku Kepala Desa Bilebante sangat mengapresiasi kegiatan dari Greeneration Foundation.

Ia menyampaikan bahwa menjaga kebersihan lingkungan merupakan suatu hal yang sangat penting.

“Kita harus menjaga kebersihan lingkungan, agar sampah tidak berserakan dan akhirnya berdampak pada kesehatan, karena tentu, kesehatan itu sangat penting.” ujarnya.

Sehingga ia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat, khususnya di Desa Bilebante.

"Sebab pengelolaan sampah dengan baik merupakan upaya kita dalam membantu mewujudkan kondisi bumi yang jauh lebih baik untuk lima puluh tahun mendatang," pungkas Rakyatulliwauddin.

(*)