109 Jemaah Calon Haji NTB Masuk Kloter Sapu Jagat
Sebanyak 109 Jamaah Calon Haji (JCH) Provinsi NTB masuk dalam kelompok terbang (kloter) sapu jagat atau kloter campuran
Penulis: Patayatul Wahidah | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Patayatul Wahidah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebanyak 109 Jamaah Calon Haji (JCH) Provinsi NTB masuk dalam kelompok terbang (kloter) sapu jagat atau kloter campuran.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) NTB, Zaidi Abdad, mengatakan 109 JCH tersebut akan diberangkatkan menuju tanah suci bersama dengan kloter di Jakarta.
“Jadi nanti mereka (JCH) akan transit di Jakarta kemudian terbang bersama kelompok di Jakarta,” kata Zaidi Abdad saat ditemui beberapa hari lalu.
Zaidi menilai penempatan 109 JCH ke dalam kloter sapu jagat merupakan keputusan terbaik sehingga seluruh kuota jamaah dapat diberangkatkan.
Baca juga: Jemaah Calon Haji Kota Mataram Jadi yang Pertama Diberangkatkan ke Tanah Suci
Selain itu, jamaah juga dapat menjalin pertemanan yang lebih luas dengan jamaah dari daerah lain.
“Saya pikir Jakarta malah lebih bergengsi kan karena itu ibukota kan dan pertemanannya akan lebih banyak,” imbuhnya.
Menurut Zaidi, 109 JCH yang masuk ke dalam kloter sapu jagat disebabkan ketentuan kuota per kloter yang harus memuat 383 JCH.
Sehingga jumlah 109 tersebut harus digenapkan dengan kelompok dari daerah lain.
Baca juga: Berangkat 27 Juni ke Tanah Suci, Jemaah Calon Haji Lombok Barat Mendapat Arahan Bupati
Kloter sapu jagad sendiri biasanya adalah kloter yang jadwal pemberangkatannya paling akhir dan terdiri dari gabungan beberapa kloter.
“Sehingga harus digenapkan nah karena ada sisa 109 itu maka digabung dengan yang di Jakarta,” bebernya.
109 jamaah yang tergabung dalam kloter sapu jagat itu nantinya akan diberangkatkan pada kloter terakhir yakni 27 Juni 2022.
(*)