PPDB di Kota Mataram Atur Siswa Baru Tidak Bisa Asal Pilih Sekolah Favorit

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pelaksanaan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) di Kota Mataram akan berlangsung Juni mendatang.

Sistem PPDB di Kota Mataram tahun 2022 diatur berdasarkan zonasi sesuai Permendikbud.

Kendalanya sebagian besar siswa ataupun orang tua mengejar sekolah yang oleh masyarakat dijuluki sekolah favorit.

Baca juga: Hardiknas Tahun 2022, Bupati Lombok Tengah: Bersama Wujudkan Merdeka Belajar

Hal ini menjadi perhatian Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram Lalu Fatwir Uzali saat dikonfirmasi, Kamis (12/5/2022).

Berburu sekolah favorit membawa dampak penumpukan siswa di sekolah tertentu.

Fatwir mengajak semua pihak mensukseskan PPDB dengan meningkatkan koordinasi antara pihak sekolah, kelurahan, dan kecamatan untuk menentukan zonasi masing-masing.

Strategi ini dilakukan karena di Mataram terdapat beberapa sekolah yang berada dalam satu kelurahan.

Semisal, di Jalan Pejanggik terdapat SMPN 15 Mataram, SMPN 1 Mataram, dan SMPN 2 Mataram.

Sementara wilayah yang masuk zonasi ini hanya Dasan Agung, Gomong, Karang Kelok, dan sebagian Mataram Barat.

Situasi ini, menurut Fatwir, harus ditentukan dari awal.

Supaya saat PPDB tidak terjadi kegaduhan dan penumpukan dalam satu sekolah.

"Jangan sampai ada yang memilih sekolah yang bukan zonasinya," tegasnya.

Baca juga: Pandemi Picu Kenaikan Angka Pernikahan di Daerah Lombok, Aktivis Perempuan: Menikah Dianggap Solusi

Meskipun PPDB juga melalui prestasi dan perpindahan tetapi persentasi zonasi yang akan diutamakan.

Fatwir menyampaikan bahwa semua sekolah di Mataram itu unggul.

"Jangan sampai ada sekolah tertentu yang difavoritkan, semua sekolah di Mataram itu favorit, tidak ada sekolah yang berbeda," pungkas Fatwir.

(*)