Pantai Selong Belanak Masih Sepi Pengunjung, Event MotoGP Mandalika 2022 Dianggap Tak Berimbas
Perhelatan balapan internasional itu tak memberikan dampak signifikan terhadap perputaran ekonomi masyarakat lokal setempat.
Penulis: Robbyan Abel Ramdhon | Editor: Lalu Helmi
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Robbyan Abel Ramdhon
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Pantai Selong Belanak dikenal oleh wisatawan lokal maupun internasional dengan pemandangan laut biru yang jernih dan pasir putihnya yang mengikuti garis pantai berbentuk teluk.
Pantai yang berbentuk teluk ini terletak di Desa Selong Belanak, Kecamatan Penujak, Kabupaten Lombok Tengah.
Namun, keindahan alam dan letaknya yang tidak jauh dari lokasi event MotoGP Mandalika 2022, tak lantas membuatnya ramai dikunjungi wisatawan.
Baca juga: Pantai Selong Belanak, Rekomendasi Pantai Pasir Putih Cantik di Lombok Dekat Kuta Mandalika
Baca juga: UMKM Asal KSB Unjuk Gigi di MotoGP Mandalika, Raup Omzet Lebih Tinggi dari Biasanya
Khususnya selama periode balapan internasional tersebut.
Agus, warga Selong Belanak yang berjualan di kawasan pantai, mengaku perhelatan balapan internasional itu tak memberikan dampak signifikan terhadap perputaran ekonomi masyarakat lokal setempat.
"Enggak ada imbasnya," sergah Agus.
Pria satu anak itu menyebut selama tiga hari periode MotoGP Mandalika 2022, situasi di Selong Belanak tak banyak berubah.
Bahkan ia menilai masih seperti masa pandemi.
"Santer (banget) sepinya," ungkap Agus.
Selama pandemi covid-19 ia bercerita, omzet yang diraihnya selama berjualan dalam sehari hanya mencapai Rp100 ribu saja.
Sedangkan ketika masa-masa normal seperti sebelum pandemi, ia mengaku dapat meraih keuntungan hingga Rp5 juta per hari.
"Sebulan pernah sampai Rp90 juta," tandasnya.
Agus pertama kali berjualan di Pantai Selong Belanak pada tahun 2008 dengan biaya sewa, kini ia memiliki seorang anak berusia SD.
Ia berharap, Pantai Selong Belanak dapat dibantu promosikan oleh pemerintah terutama saat-saat diselenggarakannya event-eveng besar.
