Dipanggil Kembali Jadi Marshal MotoGP, Petani Ini Ceritakan Momen Tak terlupakan saat WSBK

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Samsuri (40) panggilan akrab Samsuri Ramdan, menceritakan momen tak terlupakan saat mengikuti event WSBK 2021.

Ia bersama kawan lainnya yang menjadi marshal merasa takjub seakan tidak percaya bisa melihat dari dekat gelaran olahraga dunia yang diselenggarakan beberapa waktu lalu.

Termasuk melihat pembalap, tim pendukung, dan motor pembalap di depan mata.

"Ini menjadi sebuah kebanggaan bagi saya dan warga kampung saya. Karena hanya-hanya orang tertentu saja yang bisa masuk sirkuit. Kalau tidak jadi Marshal kan kita hanya bisa lihat dari pagar saja," jelasnya saat diwawancarai Tribunlombok.com.

Baca juga: Universitas Hamzanwadi Siapkan Stand di MotoGP Mandalika, Mau Pamer Produk Entrepeneur Mahasiswa

Pria yang juga sehari-hari bekerja sebagai petani ini, menjelaskan jika dirinya pernah berinteraksi dengan tim pebalap saat gelaran WSBK.

Ia mengaku menjadi tahu berbagai tim racing mulai dari Honda, Yamaha, Ducati dan berbagai tim-tim balap lainnya.

Pengetahuan yang Samsuri dapatkan selama gelaran Event WSBK sangat mahal sekali.

Apalagi dengan pembelajaran praktek langsung dengan berada di lapangan.

Baca juga: Keunikan Bukit Jokowi dan 360° di Sirkuit Mandalika, Fasilitas VVIP hingga Lihat Seluruh Tikungan

"Ini konsepnya adalah learning by doing. Setelah kami belajar di dalam ruangan, kami langsung praktekkan di lapangan saat WSBK kemarin. Jadi apa yang kami pelajari langsung nyantol di kepala kami," jelasnya.

Meskipun lebih banyak pengalaman luar biasa yang ia dapatkan selama ikuti event WSBK kemarin, namun tentu ada moment tidak enak selama menjadi Marshal.

"Kalau tidak enaknya jadi Marshal itu panas aja. Selain itu kadang-kadang hujan karena masih musim hujan," ucapnya.

Selain itu saat jadi Marshal WSBK kemarin ia menyampaikan jika di sirkuit tidak ada. Namun sekarang ia bersyukur karena disetiap titik di sirkuit Mandalika sudah sediakan toilet.

Terpisah, Priandhi Satria selaku Direktur Utama MGPA menyampaikan jika dirinya sudah mengakomodasi terkait fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan saat marshal bertugas.

"Saat ini disemua titik sudah disediakan toilet jika mereka ingin buang air," jelas Priandhi.

(*)