Gempa Lombok
Gempa Lombok Terasa hingga Bali, BMKG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa M=4.6 tidak hanya dirasakan warga di Lombok tetapi juga warga di wilayah Bali. BMKG memastikan gempa tadi pagi tidak berpotensi tsunami.
Penulis: Sinto | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto dan Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Dampak gempa Lombok dengan Magnitudo 4.6 tidak hanya dirasakan warga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Getaran gempa juga dirasakan hingga wilayah Pulau Bali yang berada di barat Pulau Lombok.
Berdasarkan rilis BMKG Stasiun Geofisika Mataram, dampak gempa berupa guncangan di wilayah Mataram, Lombok Barat IV MMI atau dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang seperti jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.
Kemudian di Denpasar, Badung, Karangasem, Padangbai, Gianyar, Lombok Tengah, Lombok Utara, Lombok Timur, III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempabumi tektonik menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
Menurut penuturan Debby warga Desa Sandik, Lombok Barat, dia dan warga lainnya cukup kaget dengan gempa tersebut.
“Kaget mas ya, karena ini baru jam 5 pagi," katanya.
Dari pantauan TribunLombok.com, tidak ada kerusakan akibat gempa tersebut.
Sementara di Lombok Tengah, warga juga keluar rumah saat gempa berlangsung.
Diantaranya Ibu Bastoni yang langsung lari saat gempa terjadi.
"Tadi saat saya tidur langsung terbangun akibat gempa ini," ucapnya dengan wajah ketakutan.
Pantauan Tribunlombok.com di lokasi, gempa ini hanya terjadi satu kali.Tidak ada gempa susulan.
BMKG Stasiun Geofisika Mataram merilis gempa Magnitudo 4.6 terjadi,
Selasa, 25 Januari 2022 pukul 05.14.14 WITA.