Terlalu Lama Tidak Sekolah, Dua Pelajar SMA di Mataram Nekat Mencopet

Terlalu lama tidak masuk sekolah karena pandemi Covid-19, dua siswa SMA di Mataram malah tertangkap polisi dalam kasus pencopetan.

TribunLombok.com/Sirtupillaili
PELAJAR: Dua orang pelajar SMA di Kota Mataram tertunduk saat ditangkap polisi dalam kasus penjambretan, Jumat (5/2/2021). 

Direktur Reskrimum Polda NTB Kombes Pol Hari Brata menambahkan, memang ada pengaruh secara tidak langsung keduanya terlalu lama tidak mengikuti proses belajar mengajar di sekolah.

Selama pandemi Covid-19, siswa lebih banyak belajar di rumah secara daring.

Kondisi itu kerap membuat banyak anak bosan dan mencari aktivitas lain.   

”Dua-duanya masih kelas tiga, ada yang sekolah di salah satu SMK dan salah satu SMA di Mataram,” katanya.

Mesk demikian, Hari Brata memastikan, pencurian dilakukan bukan karena ingin memiliki HP untuk belajar.

Mereka murni mencopet karena ingin mendapatkan uang dan kesenangan. ”HP itu mereka jual,” katanya.

Polisi menduga, keduanya sudah sering melakukan aksi kejahatan serupa.

”Pengakuan mereka baru pertama kali, tetapi dari rekaman video saat beraksi sepertinya sudah sering,” kata Artanto.

Meski demikian, karena keduanya masih berstatus pelajar, kepolisian tetap menggunakan pendekatan sesuai undang-undang perlindungan anak.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved