Bikin Listrik Lombok 'Down' Empat Hari, PLTMGU Lombok Peaker Akhirnya Beroperasi
Sistem kelistrikan Lombok kembali normal setelah seluruh engine (mesin) Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas dan Uap (PLTMGU) Lombok Peaker beroperasi.
Laporan wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sistem kelistrikan Lombok kembali normal setelah
seluruh engine (mesin) Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas dan Uap (PLTMGU) Lombok Peaker beroperasi.
“Akhirnya 13 engine di PLTMGU Lombok Peaker secara keseluruhan dapat kembali menyuplai listrik di Lombok," kata Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mataram Dony Noor Gustiarsyah, Senin (19/10/2020).
Sistem kelistrikan Lombok mengalami pemadaman bergilir sejak Kamis (15/10/202).
Baca juga: Listrik Pulau Lombok Padam Belasan Jam, Ini Biang Keroknya
Penyebabnya, sistem proteksi pada mesin PLTMGU Lombok Peaker terganggu.
Butuh empat hari bagi tim PLN untuk memulihkan sistem kelistrikan Lombok.

"Ini berkat doa dari masyarakat dan kerja keras yang dilakukan oleh tim," katanya.
Dengan beroperasinya PLTMGU Lombok Peaker, maka tidak ada lagi pemadaman listrik di Lombok.
Daya mampu pembangkit pagi ini hari ini, Senin (19/10/2020) sebesar 310 MW, dengan beban puncak rata-rata adalah 257 MW.
“Masih ada cadangan daya sebesar 53 MW yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat NTB," katanya.
Cadangan itu bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga maupun bisnis.
Terkait gangguan yang terjadi, PLN akan melakukan evaluasi terhadap sistem monitoring dan kontrol engine yang mengakibatkan PLTMG Lombok Peaker terganggu.
“Untuk menghindari hal yang serupa, beberapa hari ke depan kami akan monitor intensif performa PLTMG Lombok Peaker," ujarnya.
Baca juga: Beredar Hoax Imbauan PLN Soal Pemadaman Listrik, Warga Lombok Resah
Di samping itu, pihaknya akan mulai dengan penyesuaian pola operasi dan re-setting sistem proteksi.
PLN minta maaf kepada seluruh masyarakat atas pemadaman yang terjadi di tiga hari terakhir.
“Kami selalu berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan terus menjaga keandalan sistem kelistrikan Lombok," tandasnya Dony.
Tonton Juga:
(*)