Berita Sumbawa Barat

Dinkes KSB Kekurangan 17 Dokter untuk Optimalkan Pelayanan di Puskesmas 

Saat ini pemerintah KSB merencanakan untuk menyekolahkan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal untuk mengambil kedokteran.

Penulis: Rozi Anwar | Editor: Idham Khalid
Dok.Istimewa
KESEHATAN - Kepala Dinkes KSB dr.Carlof saat ditemui pada Rabu (24/9/2025). Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) masih membutuhkan dokter di setiap Puskesmas, agar pelayanan kesehatan optimal 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Rozi Anwar 

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) masih membutuhkan dokter di setiap Puskesmas, agar pelayanan kesehatan optimal.

Kepala Dinkes KSB dr. Carlof mengatakan saat ini pihaknya berupaya untuk meningkatkan pelayanan yang ada di Puskesmas, seperti pelayanan IGD dan layanan Tim Reaksi Cepat (TRC) Ambulans bisa berjalan dengan optimal.

"Keinginan pak Bupati seperti TRC ini harus maksimal dan IGD di setiap Puskesmas sama pelayanannya dengan di RSUD, maka dari itu kita harus melengkapi tenaga dokter," katanya saat ditemui pada Rabu (24/9/2025).

Saat ini, Carlof memasang anggaran untuk membuka rekruitmen secara terbuka untuk tenaga dokter yang akan ditempatkan disetiap Puskesmas - Puskesmas di KSB.

"Dokter gigi sudah kita tempatkan di Tong dan di Sekongkang. Dan satunya lagi dokter umum juga kita tempatkan di Tong jugak. Penambahan ini kita sambil jalan untuk melengkapi harapan pak Bupati," terangnya.

Baca juga: Ratusan Dokter Patologi Anatomi Hadir di Lombok, Angkat Isu Teknologi Diagnostik 

Sejauh ini pelayanan kesehatan untuk masyarakat KSB terus digalakkan untuk lima tahun ke depan agar masyarakat terlayani dengan maksimal. Saat ini pemerintah merencanakan untuk menyekolahkan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal untuk mengambil kedokteran.

"Rencana ini sangat bagus ya, tetapi kita juga membutuhkan SDM lokal maupun SDM yang dari luar untuk mengisi BLUD Puskesmas, juga melalui perekrutan CPNS maupun PPPK nantinya," jelas Carlof.

Carlof mengungkapkan, untuk kebutuhan dokter saat ini sekitar 20 orang untuk mengisi setiap Puskesmas. Namun saat ini  pihaknya tengah dalam proses merekrut 3 dokter, sehingga masih ada 17 dokter yang masih dibutuhkan.

"Tapi kan yang sudah kita isi itu ada tiga dokter jadi kekurangan kita tinggal 17 orang dokter," tutupnya.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved