Penemuan Mayat Polisi di Lombok
Keluarga Kecewa Rekonstruksi Brigadir Esco Gunakan Peran Pengganti, Sebut Polres Lobar Tidak Terbuka
Keluarga Brigadir Esco hadir secara langsung menyaksikan proses rekonstruksi di Dusun Nyiur Lembang Lombok Barat
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/WAWAN SUGANDIKA
POLISI BUNUH POLISI - Briptu Riska yang ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Brigadir Esco saat mengikuti rangkaian reka adegan saat proses rekonstruksi di TKP, Senin ( 28/9/2025). Tak hanya pihak keluarga, setidaknya sekitar 800 warga dari Desa Bonjeruk, Kabupaten Lombok Tengah kampung halaman Brigadir Esco juga datang untuk menyaksikan jalannya rekonstruksi.
Namun, ia menyayangkan bahwa tidak ada adegan pembunuhan yang diperagakan dalam proses tersebut.
“Tidak ada adegan pembunuhan di dalam rumah, hanya soal dia mencuci pakaian, kemudian penggunaan motor, dan adanya bau bangkai dari dalam rumah,” katanya.
Proses rekonstruksi berlangsung cukup lama. Lalu Anton juga mengungkap adanya ketidaksesuaian keterangan antara tersangka dan beberapa saksi.
“Misalnya, motor tersangka kan Scoopy, tapi kuncinya ada di jenazah korban. Itu dipertanyakan sama teman kejaksaan. Kamu pakai motor yang mana? Ada yang dia salah, ada yang bilang Scoopy, dan ada yang bilang Vario,”sebutnya.
Berita Terkait:#Penemuan Mayat Polisi di Lombok
| Pasca Penetapan Tersangka Baru Pembunuhan Esco, Jaksa Belum Memastikan Gelar Rekonstruksi Ulang |
|
|---|
| Alasan Orang-orang Dekat Brigadir Rizka Turut Jadi Tersangka Kematian Brigadir Esco |
|
|---|
| Apa yang Masih Belum Terungkap di Kasus Kematian Brigadir Esco? |
|
|---|
| Brigadir Esco Dianiaya Brigadir Rizka Sampai Meninggal, Awalnya Cekcok dan Berkelahi Soal Ekonomi |
|
|---|
| Tampang 5 Tersangka Kasus Pembunuhan Brigadir Esco yang Dihadirkan Polres Lombok Barat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.