Penemuan Mayat Polisi di Lombok

Rekonstruksi Kasus Kematian Brigadir Esco Dikabarkan akan Digelar Besok Pagi

Polres Lombok Barat akan melakukan rekonstruksi kasus kematian Brigadir Esco besok yang dihadiri tersangka

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/WAWAN SUGANDIKA.
PENEMUAN MAYAT POLISI - Pihak Kepolisian Polres Lombok Barat melakukan olah TKP atas kematian Brigadir Esco, anggota Polres Lombok Barat yang ditemukan tergantung di kebun tak jauh dari rumahnya di Desa Jembatan Gantung, Kabupaten Lombok Barat, pada Senin (25/8/2025). Polres Lombok Barat akan melakukan rekonstruksi kasus kematian Brigadir Esco besok. 

Brigadir Esco ditemukan tewas di kebun belakang rumahnya dengan kondisi leher terikat tali. Dugaan awal ayah dua anak tersebut melakukan bunuh diri. 

Namun belakangan terungkap berdasarkan hasil visum bahwa Esco meregang nyawa karena dibunuh. 

Penemuan mayat laki-laki dalam kondisi membusuk menggegerkan warga Dusun Nyiur Lembang Dalem, Desa Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Lombok Barat, Minggu (24/8/2025) sekitar pukul 11.30 WITA. 

Mayat pertama kali ditemukan Warga Dusun Nyiur Lembang Dalem Amaq Siun saat akan mencari ayamnya yang hilang. 

Berdasarkan video yang beredar, tampak di lokasi dekat tempat mayat ditemukan, HP, jam tangan, dan kunci motor di kantong celana. 

Mayat dalam kondisi terlentang di bawah pohon dengan keadaan leher terjerat tali, muka rusak, badan membengkak dan dikerumuni lalat. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved